Kami akan mengadakan 'Breakfast with Dads'.
Realitas sebuah acara hebat seperti ini adalah banyak siswa kami tidak memiliki ayah," tulis Kristina di akun media sosialnya.
( BACA JUGA: Cie, Yoon Doojoon HIGHLIGHT dan Kim So Hyun Saling Tatap di Drama Baru, Mulai Suka nih? )
Seruan yang dibagikan pada awal Desember 2017 tersebut ternyata menuai banyak respon positif.
Setidaknya 600 orang pria bersedia untuk hadir di acara tersebut.
Pada akhirnya, sekolah tersebut dibanjiri orang yang ingin memberikan dukungan untuk siswa yang tak memiliki ayah.
Beberapa di antaranya menjadi sukarelawan untuk pertama kalinya dalam acara tersebut.
( BACA JUGA: Jangan Asal-asalan, Ternyata Ini Cara Bersihkan Makeup yang Benar Biar Kulit Kamu Tetap Bersih )
Dia mengatakan kedatangan sukarelawan yang tak terduga mengakibatkan acara dipindahkan dari kantin ke ruang olahraga.
Hal ini agar bisa menampung lebih banyak tamu.
Sebelumnya pihak sekolah telah berusaha keras untuk memperbaiki akreditasi mereka di Texas Education Agency.
( BACA JUGA: Begini Cara Perlakukan Rambut Rontokmu Tanpa Perawatan Medis )
Atas usaha tersebut nilai akreditasi sekolah berangsur membaik.
Hal ini tak lain karena dorongan masyarakat dan organisasi yang terlibat, serta sukarelawan yang berperan sebagai mentor dan ayah pengganti bagi para siswa.
Siswa terlihat semakin termotivasi untuk belajar atas dorongan pria-pria sukarelawan tersebut. (*)
Viral Rumah Dijual Rp 27 Juta di Yogyakarta, Kondisinya Horor dan Bikin Merinding, Akan Dibeli Joko Anwar?
Source | : | the independent |
Penulis | : | Nindya Galuh Aprillia |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |