Laporan Wartawan Grid.ID, Septi Nugrahaini
Grid.ID – Beberapa waktu lalu Hyomin T-ARA mengumumkan jika T-ARA keluar dari MBK Entertainment.
Setelah habis kontrak pada akhir tahun lalu, para member T-ARA tidak melanjutkan kontrak dengan agensi tersebut.
Tak lama kemudian, agensi menegaskan jika mereka juga tak lagi berhak menggunakan nama 'T-ARA' untuk beraktivitas.
(Hyomin T-ARA Dikabarkan Pacari CEO Media di Korea, Kabarnya Minta Segera Dinikahi!)
Kemudian pada Senin (8/1/2018), Section TV dari MBC mengabarkan jika CEO Banana Culture memberikan sejumlah uang pada MBK untuk membebaskan para member.
CEO Banana Culture sendiri diketahui sebagai milyarder Tiongkok bernama Wang Sicong.
Ia juga dikenal sebagai fanboy T-ARA.
Kabar tersebut menyebutkan jika Wang Sicong membayar sekitar Rp 113 Milyar pada MBK untuk promosi T-ARA di Tiongkok.
Tak hanya itu, setiap member juga akan mendapatkan sebuah mobil sports mewah.
Dilansir Grid.ID dari Koreaboo, para member T-ARA dan Banana Culture Entertainment mengatakan jika hal tersebut hanyalah rumor belaka.
Para member T-ARA memberikan pernyataan resmi mengenai hal tersebut melalui akun instragram pribadinya.
"Halo.
Ini adalah Qri, Eunjung, Hyomin, dan Jiyeon.
Kami tidak memiliki perusahaan untuk bertindak atas nama kami, jadi setelah merenungkan dann mengumpulkan keberanian, kami memutuskan untuk memberi tahu kalian di sini.
Kami secara pribadi mengontak Wang Sicong (Banana Culture) melalui Weibo terkait artikel yang mengatakan kami menerima supercar dan uang 9 Milyar Won.
Dan mendapat tanggapan resmi bahwa semua artikel itu adalah rumor dan tidak berdasar.
Kami berharap agensi itu dan seluruh staf yang bekerja keras dengan kami sejak debut tidak mendapat efek negatif karena rumor tak berdasar ini.
Kami berharap posisi 4 member official dengan terus melanjutkan promosi untuk menyapa kalian dengan nama T-ARA.
Dan semoga semua ini dapat diselesaikan dengan damai.
Terima kasih telah membaca," tulis member T-ARA.
Pesan tersebut diunggah di akun Instagram masing-masing tiap membernya. (*)