Meisya sendiri pun belajar memaklumi jika suaminya membelikan mainan untuk si bungsu Bambang.
Sebab, Meisya merasa Bambang masih dalam usia tumbuh kembang sehingga butuh mainan yang mengasah imajinasinya.
"Karena di usianya Bambang, kalau geregetan apa-apa dilempar, dibuang. Jadi, dia belum bisa menjaga mainannya, dan cepat bosanan," ucap ibu tiga anak.
"Jadi aku pikir, kalau cuma action figure satu dua untuk melancarkan daya imajinasinya, untuk bisa main perang-perangan, karena di rumah teman cowok cuma sama suami. Kalau untuk sekedar itu, gak apa-apa, intinya jangan berlebihan aja,"paparnya.
Baca Juga: Empat Ritual Kematian yang Menyita Perhatian, Bakar Diri Sendiri Hingga Memasak Mayat
Di sisi lain Meiysa juga mengajarkan kepada anak-anaknya bahwa apa yang mereka inginkan tak semua harus dimiliki.
"Beda kalau kebutuhan, pasti aku penuhi. Tapi kalau keinginan, belum tentu. Tetapi balik lagi, gak ada salahnya untuk kita sesekali beli mainan untuk anak, karena momen masa kanak-anak kan sekali, tidak bisa balik lagi," kata Meisya
"Jadi yang penting buat aku gak berlebihan, dan kalau sudah punya, tidak beli lagi kalau masih ada," sambungnya lagi. (*)
Penulis | : | Corry Wenas Samosir |
Editor | : | Winda Lola Pramuditta |