Laporan Wartawan Grid.ID, Septiyanti Dwi Cahyani
Grid.ID - Setiap anak terlahir dengan kepribadiannya masing-masing.
Sebagai orang tua kita memiliki kewajiban untuk merawat dan memperhatikan tumbuh kembang si kecil.
Yang harus kamu ingat, setiap kepribadian memiliki cara pengasuhan yang berbeda-beda.
Apalagi jika si kecil mulai menunjukkan tanda-tanda bahwa ia adalah seorang introvert.
(BACA: Coba Lakukan 4 Cara Ini Agar Si Kecil Termotivasi Untuk Mengerjakan PR)
Mungkin kamu akan mengalami sedikit kesulitan dalam membimbing dan mengarahkan si kecil.
Seorang anak yang memiliki sifat introvert biasanya akan menunjukkan rasa malu dan kecanggungan menghadapi dunia luar.
Di sinilah tugas orang tua yang harus mengarahkan si kecil agar bisa melawan rasa malunya jika berkenaan dengan hal-hal yang positif.
Lalu, seperti apakah ciri-ciri anak yang introvert?
Dilansir Grid.ID dari laman popsugar.com, inilah beberapa tanda yang menunjukkan si kecil memiliki sifat introvert.
(BACA: Catat! Bapak dan Ibu Bercerai, Anak yang Terima Dampak Terburuknya!)
1. Menghindari kontak mata ketika berinteraksi dengan orang lain
Perhatikan cara mereka ketika berinteraksi dengan lingkungannya.
Jika mereka menghindari kontak mata ketika berinteraksi dengan orang lain, terutama orang baru bisa jadi ini adalah tanda jika si kecil memiliki sofat introvert.
Bukan bermaksud tidak sopan, tapi ini merupakan cara seorang introvert untuk melindungi diri dari intimidasi dan rasa malu yang sering mereka rasakan.
2. Sering berbicara dengan mainannya atau dirinya sendiri
Seseorang yang introvert cenderung lebih pendiam daripada teman sebayanya yang ekstrovert.
Mungkin sesekali kamu akan melihat si kecil berbicara dengan dirinya sendiri atau bahkan mainan favoritnya.
Karena itu merupakan salah satu cara untuk mengungkapkan perasaan mereka.
(BACA: Ini Dia Bahan Makanan yang Bisa Tingkatkan Kecerdasan Buah Hati)
3. Lebih senang bermain sendiri
Menikmati permainan seorang diri merupakan ciri yang khas dari introvert.
Mereka lebih senang berada dalam imajinasinya sendiri dan bernain sendiri daripada berinteraksi dengan orang lain.
Terutama dalam kelompok-kelompok besar.
4. Tidak bisa mengungangkapkan emosi dan perasaan
Seseorang yang introvert terbiasa memendam emosinya sendiri.
Jika harus membicarakan dengan orang lain termasuk orang tua, mereka akan mengalami kesulitan.
Jangan pernah memaksa si kecil untuk bercerita.
Biarkan mereka dengan dunianya, yang harus kamu lakukan hanya membiarkan dia tahu bahwa kamu akan selalu ada untuk mereka. (*)
Ogah Ketemu Nissa Sabyan, Ririe Fairus Pilih Lakukan Ini saat Ayus Datang Bareng Istri Baru ke Rumahnya: Gak Penting Juga
Penulis | : | Fahrisa Surya |
Editor | : | Fahrisa Surya |