Laporan Wartawan Grid.ID, Siti Sarah Nurhayati
Grid.ID - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pastikan korban ambruknya selasar lantai 1 tower II Bursa Efek Indonesia (BEI) siang tadi mendapatkan perawatan.
"Sejauh ini ada 77 korban yang dirawat di rumah sakit. Angka ini angka temporer, kita pastikan semua yang terluka mendapatkan perawatan," ungkapnya saat ditemui di BEI, kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Senin (15/1/2018) sore.
Selain itu, Anies juga mengatakan biaya untuk perawatannya sendiri akan ditanggung oleh BPJS untuk pegawai BEI yang menjadi korban dan ditanggung asuransi bagi pengunjung yang menjadi korban kejadian tersebut.
(BACA: Anies Baswedan Meninjau Lokasi Ambruknya Selasar Atap Gedung Bursa Efek Indonesia)
"Tadi saya sudah cek dari kepala BPJS kantor cabang di Jakarta, menyampaikan semua tenaga kerja di cover oleh BPJS,"
"Adapun yang sedang berkunjung seperti mahasiswa akan ditanggung oleh asuransi dari pengelola gedung dan akan menjamin biaya perawatan korban," bebernya.
Memang saat kejadian tepat di lantai yang roboh tersebut sedang ada puluhan mahasiswa asal Palembang yang melakukan kunjungan.
Sebagian mahasiswa kini menjadi korban akibat reruntuhan dan telah mendapatkan perawatan di rumah sakit.
Menurut Anies adanya kejadian ini tidak berpengaruh terhadap perdagangan yang ada.
"Tadi pak Direktur (BEI) menyampaikan pasar tutup dengan angka naik 12 poin, artinya kejadian ini enggak berpengaruh pada kegiatan pasar," ujarnya. (*)
| Penulis | : | Violina Angeline |
| Editor | : | Violina Angeline |
