Laporan Wartawan Grid.ID, Nesiana Yuko Argina
Grid.ID - Sebagian orang mungkin sudah tidak asing dengan sosok Mimi Peri.
Pria yang diketahui bernama asli Ahmad Jaelani itu merupakan selebgram yang cukup digandrungi karena tingkah kocaknya.
Tak sekali dua kali Mimi Peri tampil dengan dandanan nyeleneh dan mengaku-aku sebagai bidadari kayangan.
Pria asal Kendari, Sulawaesi Tenggara itu memang mengakui jika sejak kecil ia memiliki kecenderungan bersikap feminin.
Beberapa waktu lalu, Mimi Peri mendapat terapi psikologi dari salah seorang YouTuber bernama Dedy Susanto.
Momen itu dipublikasikan Dedy melalui kanal YouTubenya, Kuliah Psikologi, pada Senin (22/7/2019).
Dalam video berdurasi 1 jam 14 menit itu, Mimi Peri kembali mengenang masa lalunya saat zaman sekolah.
Tak hanya jadi korban perundungan dari sesama rekan siswa, Mimi Peri ternyata pernah dibuat sakit hati oleh ucapan salah satu gurunya.
Hal itu bemula saat Mimi Peri dilarang oleh guru tersebut untuk ikut olahraga laki-laki seperti sepak bola.
"Aku gak suka dikatain bencong. Karena aku sendiri sedang menutupi diri aku yang memang feminin ini," ujar Mimi Peri seperti dikutip Grid.ID.
"Cowok kan mainnya bola atau apa gitu kan. Tapi aku gak dikasih kesempatan main karena mungkin fisiknya kayak gini (feminin)," lanjutnya.
"Aku gak dikasih kesempatan. Main bola gak boleh, main voli gak boleh. Pas aku maksa mau ikut, gak boleh. Dia bilang, 'Ah kamu gak usah ikut. Kamu itu sampah masyarakat!" jelasnya.
"Itu guru aku waktu itu, guru penjaskes (Pendidikan Jasmani). Aku masih inget banget, karena apa ya, itu tuh guru deket," tandasnya.
Tak hanya menghina, guru tersebut juga mengucilkan keluarga Mimi Peri.
"Dia itu selalu mengucilkan keluarga aku. Apalagi kan aku gak punya bapak. Dan mama aku kerjanya kan pembantu," ungkapnya.
"Aku sekolah aja itu dapat bantuan dari pemerintah. Kalau misalkan gak dibantu, mungkin aku gak akan sekolah," imbuhnya.
Menariknya setelah Mimi Peri dikenal kalangan luas melalui media sosial, guru yang pernah menghinanya itu datang meminjam sejumlah uang padanya.
"Alhamdulilah sekarang kata orang aku terkenal dan dapat uang dari hasil itu. Allah mungkin nujukin ke dia. Dia minjem uang ke aku Rp 5 Juta," jelasnya.
"Aku sebutin angkanya karena saking sakit hatinya. Di situ aku berpikir, ya Allah itu kan yang ngatain aku sampah masyarakat dan gak berguna di depan orang banyak dulu," sambungnya.
"Guru gak ada yang sayang sama aku, sayangnya sama orang yang punya duit," tandas sambil menahan tangis.
(*)
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Nesiana Yuko Argina |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |