Gambar tersebut menunjukkan sebuah lokasi ladang jagung milik warga sipil.
Sumber lain mengatakan banyak warga telah menyatakan kasihan tentang situasi.
Hal tersebut setelah tentara menghabiskan waktu hingga tiga bulan untuk menjarah hasil panen mereka.
Dikatakan bahwa panen yang buruk, kekeringan dan sanksi internasional telah membuat pemerintah mengurangi jatah makanan.
Sumber lain menambahkan, "Meskipun harga beras tidak banyak berubah di pasar, orang-orang sangat khawatir bahwa dampak sanksi internasional akan terus meningkat dan segera menyebabkan lebih banyak masalah".
(BACA: Gini loh Penampakan Interior Apartemen di Korea Utara dalam Replika, Kece Juga ya!)
Dalam dua bulan terakhir, dua tentara dari Korea Utara telah membelot ke Korea Selatan.
Salah satu dari mereka yang melintasi perbatasan ditemukan memiliki cacing parasit di perutnya, sepanjang 11 inci.
Pada bulan Agustus 2017, dilaporkan bahwa Korea Utara, telah mengizinkan tentara untuk pergi dan mencuri hasil panen dari warga sipil.(*)
Nasib Daro Seri Vida, Crazy Rich Malaysia, Terlilit Utang Rp 3,7 Miliar sampai Barang-barang Mewahnya Disita
| Penulis | : | Violina Angeline |
| Editor | : | Violina Angeline |
