Laporan Wartawan Grid.ID, Menda Clara Florencia
Grid.ID - Mawar De Jongh tidak membantah bahwa ia sempat kewalahan menuangkan intelektualitas Pramoedya Ananta Toer dalam karakternya sebagai Annelis Mellema di Film Bumi Manusia.
Sebelum mulai berakting, Mawar melalui proses workshop selama tiga bulan.
Di proses tersebut, Mawar mendalami karakter Annelis dalam Bumi Manusia dengan serius.
Baca Juga: Pemain Film Bumi Manusia dan Perburuan Disambut Tari Sparkling di Bandara Surabaya
"Kita ada proses workshop selama 3 bulan, jadi hari-harinya terbantukan," kata Mawar De Jongh, saat ditemui Grid.ID di Hotel Majapahit Surabaya, Jawa Timur, Jumat (9/8/2019).
Di samping itu, Mawar banyak dibantu oleh artis sekaligus pemain teater Ine Febrianti.
Mawar diajarkan beberapa trik oleh Ine untuk mendalami karakter anak Nyai Ontosoroh itu.
Baca Juga: Jadi Satu-satunya Original Soundtrack Film Bumi Manusia, Lagu Ibu Pertiwi Dinyanyikan Solois Pria dari Tiga Generasi
"Semuanya sangat membantu, para pemain semuanya sangat membantu, dan ada juga beberapa metode dari mama Ine Febrianti," lanjutnya.
Bukan sembarang peran, Mawar sangat khawatir dengan karakternya yang cukup berat.
Tapi rasa percaya dirinya bangkit setelah ia banyak didukung oleh teman satu filmnya.
Baca Juga: Aduh, Kaki Mawar De Jongh Dipegang Sosok Misterius Saat Syuting
"Pastinya, karena saya jujur, saya ded-degan dalam peran ini. Namun saya didukung sama temen-temen dari project ini, saya jadi semangat," pungkasnya.
Trailer film yang diadaptasi dari novel karya Pramoedya Ananta Toer, Bumi Manusia, baru saja dirilis hari ini, Kamis (4/8/2019).
Perilisan trailer film ini sendiri digelar di studio 1 Epicentrum XXI, Jakarta Selatan dengan dihadiri oleh para pemain film dan juga para fans.
Saat trailer film diputar, para pengunjung yang merupakan para fans tampak berteriak sangat antusias.
Baca Juga: Trailer Bumi Manusia Dirilis, Iqbaal Ramadhan Rela Dicambuk Hingga Dihujat Demi Cinta
Pasalnya, terdapat adegan ketika pemeran utama lelaki, Iqbaal Ramadhan, mencium pipi pemeran utama wanita, Mawar De Jongh.
Mawar De Jongh sendiri mengungkapkan bahwa dirinya merasa berdebar-debar saat akting dirinya dicium oleh Iqbaal Ramadhan.
"Jujur pastinya, kalaupun bukan sama Iqbaal aja adegan kayak gini hampir semuanya baru bagi aku di Bumi Manusia, ini kaya jadi pasti deg-degan," ungkap Mawar De Jongh saat ditemui Grid.ID di kawasan Epicentrum XXI, Jakarta Selatan, Kamis (4/7/2019).
Baca Juga: Film Bumi Manusia dan Perburuan Ditayangkan Bersamaan, Produser Sebut Tak Pikirkan Untung Rugi
Di samping itu, Mawar De Jongh mengaku lupa harus berapa kali dirinya mengulang adegan saat ia dicium oleh Iqbaal Ramadhan.
"Aduh, kalau itu udah nggakk inget ya, soalnya udah satu tahun yang lalu," ungkap Mawar De Jongh.
Demi adegan tersebut pun, Mawar De Jongh membeberkan bahwa dirinya dan Iqbal Ramadhan sempat menjalani pelatihan terlebih dahulu.
Sehingga dirinya dan Iqbaal Ramadhan tak canggung berlebihan saat adegan ciuman.
"Sebenernya kita kan ada workhsopnya juga, kayak ada beberapa bulan gitu, dan kita memang udah latihan buat adegan itu jadi udah santai aja," ungkap Mawar De Jongh.
Selain itu, pada novel Bumi Manusia diceritakan pula adegan ranjang pemeran utama, namun Mawar De Jongh tak ingin membeberkan lebih lanjut soal hal tersebut.
"Mungkin kalau itu, nanti kita bahas setelah menonton film ini," tutup Mawar De Jongh.
(*)
Penulis | : | Menda Clara Florencia |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |