Grid.ID – Jika dulu banyak orang akan membawa surat kabar atau majalah saat sedang buang air besar (BAB), namun kini banyak orang lebih memilih untuk membawa ponselnya ke dalam toilet.
Sebuah survei 2015 dari operator nirkabel Verizon menunjukkan bahwa 9 dari 10 orang membawa ponsel mereka ke kamar mandi.
Bayangkan saja, sudah berapa kali Kamu membawa ponsel ke kamar mandi? Setiap hari? Beberapa kali per hari?
Meskipun mungkin menyenangkan untuk menghabiskan waktu membuka media sosial atau memeriksa email saat BAB, menggunakan ponsel Kamu di toilet memiliki beberapa konsekuensi kotor nyata bagi kesehatan Kamu.
Baca Juga: Nggak Perlu di Cuci, Coba Masukkan Bantal ke Kantong Plastik Hitam dan Lihat Hasilnya
Duduk di toilet dan menggulir pada ponsel Kamu itu sebenarnya cukup buruk untuk bokong Kamu juga.
Duduk dalam waktu lama, yang dapat terjadi jika Kamu sangat asyik dengan ponsel Kamu, dapat meningkatkan risiko wasir.
Belum ada penelitian konkret (meskipun percobaan klinis sedang dilakukan), namun tetap saja, para ahli khawatir.
Ahli bedah kolorektal Dr. Karen Zaghiyan menjelaskan, “Bukan tindakan sebenarnya menggunakan ponsel yang menjadi masalah. Sebaliknya, duduk di toilet, apakah Kamu membaca atau hanya duduk di sana, untuk waktu yang lama lah yang pasti dapat menyebabkan masalah wasir.”
Baca Juga: Meski Dibatasi, Ternyata Makan Bawang Putih Saat Hamil Bisa Cegah Preeklampsia
Jadi, kuncinya adalah duduk di toilet untuk waktu yang lama. Melakukannya terlalu lama, dapat menyebabkan wasir mengembang dengan darah, menyebabkan gejala seperti rasa sakit, pembengkakan, atau pendarahan, menurut Dr. Zaghiyan.
Zaghiyan mencatat, “Wasir adalah kumpulan pembuluh darah di dalam dan di luar anus. Setiap orang menderita wasir. Kita dilahirkan bersama mereka.”
Pak Tarno Derita Sakit Stroke, Istri Pertama Ngaku Ogah Jenguk Gegara Kelakuan Bini Muda: Pelakor Itu!
Source | : | intisari online |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ngesti Sekar Dewi |