Laporan Wartawan Grid.ID, Mia Della Vita
Grid.ID - Priyanka Chopra dituduh mendukung perang nuklir melawan Pakistan dalam acara Beautycon di Los Angeles.
Ketika sesi tanya jawab, ada seorang wanita yang mengajukan pertanyaan soal peran Priyanka Chopra sebagai Duta Kebaikan UNICEF.
Menurut dia, sikap Priyanka Chopra adalah munafik karena pernah mencuitkan dukungan untuk Angkatan Darat India awal tahun ini.
Momen panas itu terekam dalam sebuah video yang kini sedang viral di internet.
Baca Juga: Usai Cuti Panjang, Shah Rukh Khan Bocorkan Proyek Film Terbarunya
Lewat video tersebut, terlihat salah satu penonton menyindir soal peran Priyanka Chopra di PBB.
"Anda adalah duta PBB untuk perdamaian dan Anda mendorong perang nuklir di Pakistan."
Wanita tersebut kemudian menghentikan perkataannya.
Priyanka terlihat terdiam menunggu wanita itu meluapkan seluruh emosinya, sebelum ia membela dirinya dengan tenang.
“Aku mendengarmu .... Aku punya banyak teman dari Pakistan, dan aku dari India."
"Perang bukan sesuatu yang aku sukai, tapi aku patriotik. Jadi, aku minta maaf jika saya melukai perasaan orang-orang yang mencintai saya."
"Tapi saya pikir kita semua memiliki jalan tengah yang harus kita semua jalani. Sama seperti yang mungkin Anda lakukan juga.
"Cara Anda mendatangi saya sekarang ... gadis, jangan marah. Kita semua di sini untuk cinta," kata dia dikutip dari news18.com, Minggu (11/8/2019).
That Pakistani girl who jumped @priyankachopra was very disrespectful! #BeautyconLA smh i was supposed to be the next one to ask a question but she ruined it for all pic.twitter.com/KrLWsLEACa
— Kadi (@ItsnotKadi) August 10, 2019
Pada Februari lalu, Priyanka memuji angkatan bersenjata India di Twitter setelah India melakukan serangan udara di Balakot.
"Jai Hind. Angkatan Bersenjata India," cuitnya.
Cuitan tersebut telah menyebabkan petisi online yang diajukan untuk memberhentikan Priyanka sebagai Duta Kebaikan UNICEF.
Namun UNICEF tidak pernah mengomentari cuitan kontroversial tersebut. (*)
5 Arti Mimpi Melihat Ular Besar, Awas Tanda Peringatan Akan Bahaya dan Ancaman!
Source | : | News18 |
Penulis | : | Mia Della Vita |
Editor | : | Winda Lola Pramuditta |