Laporan Wartawan Grid.ID, Dewi Lusmawati
Grid.ID – Sebuah showroom mobil menegalami kerugian tak terkira.
Pasalnya, 30 unit barang dagangan mereka rusak setelah ditest drive oleh sekelompok anak kecil.
Dilansir Grid.ID dari The Star, sekelompok anak kecil di Tiongkok barat daya tak sengaja menemukan kunci kontak untuk lebih dari 30 mobil listrik baru.
Mereka kemudian mengendarai mobil-mobil tersebut berkeliling tempat parkir seolah-olah mereka sedang bermain di taman hiburan.
Akibatnya, semua mobil rusak.
Mobil-mobil baru tersebut mengalami kerusakan mulai dari goresan kecil hingga kerusakan besar.
Total biaya perbaikan melebihi 200.000 yuan (sekitar Rp 42 juta), menurut perusahaan penjualan mobil di Chongqing yang memiliki kendaraan tersebut.
Mobil-mobil itu disimpan di tempat parkir bawah tanah sebuah kompleks perumahan.
Seorang juru bicara departemen kepolisian kotamadya mengatakan bahwa beruntung anak-anak tidak ada yang terluka.
Perusahaan tersebut sedang bernegosiasi dengan orangtua anak-anak tersebut untuk mengatasi kompensasi atas kerusakan tersebut, kata polisi.
Petugas mulai menyelidiki setelah perusahaan melaporkan kerusakan tersebut.
(BACA: Asik Balapan Liar, Seorang Bocah Dimarahi Ibunya dan Disuruh Pulang, Kocak!)
Seorang anak laki-laki berusia 10 tahun yang diduga sebagai pemimpin kelompok tersebut ditemukan oleh polisi.
Anak itu mengatakan pada polisi bahwa dia telah mempelajari dasar-dasar mengemudi dengan melihat orang dewasa di belakang kemudi.
Dia menemukan bahwa ada beberapa mobil baru di tempat parkir tak terkunci.
Ia bahkan menemukan kunci-kunci mobil itu ada di bawah kemudi.
Dia kemudian memutuskan untuk mengambil satu mobil untuk dikendarai.
(BACA: Lebih Pintar Dari Einstein, Bocah 10 Tahun Ini Bisa Menyelesaikan Rubrik Hanya Dalam 100 detik)
Dia kemudian kembali ke tempat parkir itu lagi dengan lebih banyak teman seumuran.
Anak tersebut mengajari mereka menyetir dan mereka mulai saling menabrak untuk bersenang-senang.
Hal ini berlanjut selama berhari-hari sampai kerusakan ditemukan oleh perusahaan mobil.
Anak-anak itu mengatakan kepada polisi bahwa mereka menyesali perbuatannya.(*)
Berjuang Halalin Pacar di Jepang dan Sudah Dilamar, Pria Wonogiri Berujung Ditinggal Nikah: Tak Kusangka
Penulis | : | Violina Angeline |
Editor | : | Violina Angeline |