Laporan Wartawan Grid.ID, Septiyanti Dwi Cahyani
Grid.ID - Hari ini Google Doodle sedang mengenang sosok Teresa Teng.
Ia merupakan seorang penyanyi asal Taiwan kelahiran 65 tahun lalu.
Teresa Teng meninggal karena serangan asma ketika ia berlibur di Chiang Mai, Thailand dalam usia yang masih terbilang muda.
Karya-karyanya masih banyak dikenang masyarakat karena karakternya yang kuat.
( BACA : Perseturuan Nikita Mirzani dan Farhat Abbas Akan Menyeret Satu Nama Lagi, Bakal Jadi Urusan Panjang!)
Ia dikenal sebagai seorang diva yang menyanyikan lagu-lagu romantis dengan nada yang mendayu-dayu.
Kehebatan Teresa Teng lainnya ialah ia menyanyikan lagunya ke dalam beberapa bahasa.
Diantaranya Bahasa Hokkien, Bahasa Jepang, Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia.
Teresa Teng telah menjalani karirnya selama 30 tahun di Asia.
Lagu-lagunyapun tidak hanya dikenal di Taiwan saja.
Tetapi juga terkenal di seluruh Asia Timur.
Teresa Teng atau Deng Li-Jun pernah menyanyikan lagu dalam beberapa bahasa.
Salah satunya termasuk bahasa Indonesia.
Untuk mengenang Teresa Teng, didirikan sebuah patung dirinya dengan pakaian pertunjukkan di tempat pemakamannya.
Selain itu, di sana juga ada sebuah piano raksasa dimana para pelayat dapat memainkannya dengan menginjak balok-balok piano itu.
Selain itu, sebuah rumah yang pernah dibeli Teresa di Hongkong juga menjadi tempat tujuan para penggemarnya.
Untuk memperingati 10 tahun kematiannya, Teresa Teng Culture and Education Foundation melakukan sebuah kampanye berjudul "Feel Teresa Teng".
Sebagian gaun-gaun, perhiasan dan barang-barang pribadi Teresa Teng juga dipajang dalam sebuah Pameran di Yuzi Paradise yang merupakan taman kesenian di luar kota Guilin, Tiongkok.
Akhirnya pada bulan Mei 2002, patung lilin Teresa Teng dipajang untuk umum di Museum Lilin Madame Tussauds, Hongkong.
Teresa masih begitu dikenang masyarakat Indonesia.
Terutama lagunya yang berjudul Yue Liang Dai Biao Wo De Xin.
( BACA : Ibu Alami Kecelakaan Saat Hamil 6 Bulan, Siapa Sangka Keajaiban Datang)
Seperti apa lagunya? Kamu bisa cek link video di bawah ini! (*)
Penulis | : | Irma Joanita |
Editor | : | Irma Joanita |