Grid.ID - Green Tea dan Matcha keduanya sudah tak asing lagi di telinga.
Green Tea dan Matcha banyak digunakan dalam berbagai produk makanan dan minuman.
Sehingga keduanya menjadi populer.
Meski keduanya berasal dari satu tanaman yang sama, yaitu Cameliia Sinensis.
(BACA : Ayah El Barack Komentar di Instagram Jessica Iskandar, Netizen: Balik ke Indonesia Please! )
Ternyata green tea dan matcha itu berbeda.
Berikut perbedaan antara green tea dan matcha, jangan sampai keliru.
1. Proses Pembuatan
Untuk menghasilkan matcha, kita perlu menutup daun teh selama 20 sampai 30 hari sebelum dipanen agar tidak terkena sinar matahari.
Daun teh yang terkena sinar matahari dapat membuat warnanya menjadi lebih gelap, karena asam amino yang ada di klorofil daun meningkat.
Setelah daun teh dipanen, dilakukan proses pengeringan yang cukup singkat untuk menjaga warna hijaunya.
Kemudian dilakukan pemisahan batang dan urat daun, serta penumbukan daun sampai halus dengan batu.
Jika matcha dalam bentuk bubuk, maka green tea atau teh hijau, biasanya masih berupa potongan-potongan daun teh seperti biasa.
Jika kita ingin menyeduhnya, kita harus menyaring ampas tehnya terlebih dulu. Sedangkan matcha tidak memiliki ampas seperti teh hijau karena bubuknya larut dalam air.
(BACA : Lagi Viral, Lagi-lagi Ada Pelakor, Suami Direbut Gadis Kelas 2 SMK Sang Istri Curhat Lewat Medsos )
Sebenarnya green tea juga bisa diolah menjadi bubuk halus seperti matcha. Hanya saja warna yang dihasilkan akan berbeda dari warna bubuk matcha.
2. Rasa yang Berbeda
Matcha memiliki rasa yang creamy atau kental, sedangkan teh hijau memiliki rasa yang segar.
Rasa teh hijau lebih mirip dengan rasa rumput laut.
Setelah diminum, teh hijau akan meninggalkan rasa yang sedikit asam dan pahit. Sedangkan matcha tidak seperti itu.
3. Warna
Bubuk matcha berwarna hijau dan jika diseduh akan terlihat pekat.
Sedangkan green tea berwarna kekuning-kuningan, dan jika diseduh akan mirip dengan teh pada umumnya, memiliki warna yang agak bening.
4. Cara Mengonsumsi
Teh hijau dapat kita minum dengan menyeduhnya terlebih dulu di gelas atau di teko, lalu membuang daun teh atau ampas yang tersisa.
Namun, jika kita ingin mengonsumsi matcha, kita hanya perlu melarutkan bubuk matcha. Matcha tidak akan meninggalkan ampas karena seluruhnya larut dalam air.
Karena bentuknya bubuk halus, matcha sering digunakan sebagai bahan campuran minuman, kue, es krim, dan makanan lainnya.
Nah, sekarang sudah tahu, kan, apa perbedaan green tea dan matcha?
Artikel Ini Pernah Tayang di Bobo.id dengan Judul "Inilah 4 Perbedaan Green Tea dan Matcha"
Penulis | : | Arif B Setyanto |
Editor | : | Arif B Setyanto |