Nanas Disebut Sebagai Pemicu Keguguran pada Ibu Hamil, Mitos atau Fakta? Simak Penjelasannya!

Grid.ID - Demi menjaga kesehatan bayi dalam kandungan, tak jarang ibu hamil harus menghindari makanan tertentu.

Salah satu buah yang dianggap musuh ibu hamil adalah nanas yang disebut-sebut bisa menyebabkan keguguran.

Namun, apakah mitos nanas penyebab keguguran pada ibu hamil ini benar adanya?

Baca Juga: Siapa Sangka Nanas dan Alpukat Mampu Usir Nyeri Saat Menstruasi

Buah berwarna kuning ini sebenarnya memiliki nutrisi yang tinggi karena mengandung vitamin B1, B2, B3, B5, B6, dan C, juga mangan, tembaga, kalium, betakaroten, asam folat, dan serat.

Banyak sekali manfaat kesehatan yang didapat dari kandungan nutrisi tersebut, di antaranya untuk mengatasi sembelit, nyeri menstruasi, flu, cacingan, serta menjaga kesehatan mata, gigi, ginjal, jantung, tekanan darah, hingga tulang.

Dengan kandungan gizi tersebut, para ahli kandungan dan kebidanan menyimpulkan bahwa konsumsi nanas sangat bermanfaat untuk kehamilan.

Secangkir nanas mengandung 80-85 mg vitamin C, yang mendorong pertumbuhan kolagen.

Baca Juga: Hobi Makan Gorengan? Hati-hati Penelitian Menyebut Makanan ini Bisa Sebabkan Kematian Dini!

Kolagen berperan dalam pertumbuhan kulit, tulang, tulang rawan, dan otot-otot bayi, demikian menurut situs BabyCenter.

Vitamin C ini juga berperan dalam mengatur metabolisme dan mengubahnya menjadi energi.

Secangkir nanas juga mengandung zat besi, nutrisi yang penting untuk menghasilkan darah.

Sedangkan kandungan folatnya membantu mencegah cacat otak pada bayi.

Kandungan seratnya yang tinggi membantu mencegah sembelit.

Baca Juga: Cara Hentikan Diare dengan Cepat, Cari Tahu Makanan yang Dianjurkan dan Pantang Dikonsumsi

Selain itu, nanas juga membantu mengatasi mual dan muntah pada pagi hari.

Namun di luar manfaat sehatnya, ada pula mitos yang mengatakan bahwa konsumsi nanas bisa memicu keguguran.

Menurut Rana Conway dalam bukunya, What to Eat When You're Pregnant, mitos ini berasal dari adanya suatu enzim (bromelain) yang memecah protein.

Padahal, janin yang baru terbentuk terbuat dari protein, sehingga bromelain diasumsikan dapat menyebabkan perdarahan dan keguguran.

Namun, Conway tidak sepakat dengan anggapan ini.

Baca Juga: Amankah Ibu Hamil Makan Makanan Pedas? Cari Tahu Risikonya Pada Kesehatan Janin!

Mengonsumsi seporsi (secangkir) atau dua porsi nanas segar setiap minggu selama trimester pertama kehamilan dinilai aman.

Tentu, akan lebih baik jika ibu hamil berkonsultasi dengan dokter untuk memastikan bahwa kondisi kehamilan cukup aman untuk mengonsumsi nanas.

Menurut Conway, satu buah nanas utuh mengandung bromelain dalam jumlah yang sangat sedikit.

Nanas bisa saja memicu keguguran apabila dikonsumsi tujuh sampai 10 buah nanas utuh sekali makan.

Kalaupun kamu mengonsumsi banyak sekali nanas sekali makan, hasilnya paling-paling mulas dan diare.

Baca Juga: Intip Rumah Rp15 Miliar Milik Sule yang Bak Istana, Punya Fasilitas Mewah dari Kolam Renang sampai 2 Musholla!

Rasa mulas inilah yang diduga merangsang rahim dan mempercepat kelahiran (keguguran).

Nah, mengingat kamu tak mungkin mengonsumsi 7-10 nanas utuh sekali makan, boleh dikatakan tidak benar nanas bisa memicu keguguran.

Jika masih ingin menikmati nanas tetapi khawatir dengan efeknya, buat saja jus nanas atau nanas potong dengan membuang bagian tengahnya.

Karena, pada bagian tengahnya yang keras inilah terdapat bromelain.

Nanas kalengan juga bebas bromelain karena proses pengalengan umumnya sudah menghilangkan kandungan bromelain-nya.

Hanya saja, nanas kalengan tinggi kadar gulanya sehingga tak disarankan untuk dikonsumsi terlalu sering. (*)

(Nina Kurniyati)

Artikel ini telah tayang di Nakita.id dengan judul “Mitos atau Fakta, Apakah Benar Nanas Memicu Keguguran?”

PROMOTED CONTENT