Grid.ID - Lulu Tobing menghebohkan pemberitaan usai dikabarkan menikah lagi beberapa waktu lalu.
Lulu Tobing dikabarkan sudah resmi menyandang status sebagai Nyonya Bani Mulia, seorang pengusaha sukses Indonesia.
Kabar santer berembus usai Instagram Lulu Tobing mengunggah sebuah foto hitam putih yang menampilkan dirinya dan Bani Mulia tengah bersanding.
Dalam foto tersebut, Lulu Tobing tampak cantik mengenakan kebaya warna putih.
Sementara itu, Bani Mulia terlihat memeluk Lulu dari belakang, mengenakan baju koko dan kalung dari roncean bunga melati.
Sebagaimana diberitakan oleh Kompas.com, foto itu diunggah Lulu pada Sabtu (24/8/2019) kemarin.
Baca Juga: Akibat Sering Dibujuk Happy Salma, Lulu Tobing Kembali Berakting Pasca 7 Tahun Vakum
Tak banyak deskripsi, dalam foto berdua mereka Lulu hanya membubuhkan emoji hati.
Namun, melihat dari postingan di akun Instagram Happy Salma yang diunggah pada hari yang sama, tampaknya memang benar bahwa itu adalah momen sakral pernikahan Lulu Tobing dan Bani Mulia.
"Panitia among tamu untuk dua manusia yang aku sayang.
Baca Juga: Dikabarkan Segera Melepas Status Janda, Lulu Tobing Minta Didoakan
"Bersamalah dalam suka duka selalu, selamanya," tulis Happy dalam postingannya.
View this post on Instagram
Tentu saja ucapan selamat mengalir dari sahabat, kerabat, dan fans di dalam postingan Lulu Tobing dan Happy Salma.
Tak sedikit yang berbahagia karena Lulu akhirnya melepas masa lajang untuk kedua kalinya.
Baca Juga: Kembali Berakting Setelah 7 Tahun Vakum, Lulu Tobing: Udah Cukup Ngumpetnya
Sebagaimana yang diketahui, sebelumnya Lulu sudah pernah menikah dengan seorang anggota Keluarga Cendana, Danny Bimo Hendro Utomo.
Danny merupakan anak dari Siti Hardijanti Rukmana alias Mbak Tutut, salah satu putri dari Presiden ke-2 RI, Soeharto.
Lepas dari Keluarga Cendana pada sekitar tahun 2016, Lulu pun menemukan tambatan hati yang baru.
Pria beruntung tersebut bernama Bani M Mulia.
Tak main-main, Bani ternyata juga berasal dari keluarga yang tak kalah berpengaruh dari Keluarga Cendana.
Adalah sosok Soedarpo Sastrosatomo, kakek dari Bani yang ternyata sosok penting di dalam masa kemerdekaan Indonesia.
Baca Juga: Lulu Tobing Pamer Cincin di Jari Manis, Sudah Dilamar Cucu Raja Kapal?
Sebagaimana diberitakan oleh Sosok.ID, Soedarpo adalah seorang diplomat ulung dan juru runding di beberapa perjanjian saat awal kemerdekaan Indonesia.
Sepak terjang Soedarpo di perpolitikan Indonesia dimulai sejak ia bersekolah di Ika Daigaku (Fakultas Kedokteran UI pada masa pendudukan Jepang).
Di sana, Soedarpo dan kawan seperjuangannya sering melancarkan aksi protes terhadap Jepang.
Baca Juga: Lama Tidak Terlihat, Lulu Tobing Berfoto Mesra dengan Seorang Pria
Puncaknya saat Soedarpo tergabung dalam aksi mogok massal bersama kelompok mahasiswa pada Juni 1945.
Soedarpo dan kawan-kawan kemudian dipanggil oleh Sutan Syahrir dan masuk ke dalam jajaran pekerja Kementerian Penerangan di awal kemerdekaan Indonesia, dibawahi Syahrir sebagai perdana menteri.
Dalam buku "Biografi Soedarpo Sastrosatomo" yang dilansir oleh Sosok.ID, disebutkan bahwa kakek Bani ini merupakan penghubung antara Sutan Syahrir dengan Soekarno-Hatta ketika perundingan Linggarjati berlangsung.
Dari sana, karier Soedarpo kemudian berlanjut ke New York, Amerika Serikat, ketika ditugaskan di Kedutaan Besar Republik Indonesia.
Di AS, Soedarpo dan kawannya Soemitro meminta dukungan pemerintah Amerika untuk kedaulatan Indonesia.
Namun karier Soedarpo di perpolitikan berhenti ketika ia mengundurkan diri dari jabatannya sebagai diplomat.
Baca Juga: Sudah Jarang Terlihat, Begini Potret Masa Kini Lulu Tobing yang Masih Cantik dan Awet Muda
Soedarpo sempat berkeliling Indonesia selama 3 bulan untuk mengamati bisnis apa yang bisa ia jajaki ketika keluar dari dunia politik.
Nasib baik berpihak pada Soedarpo, dengan usaha keras dan kegigihan luar biasa, ia kemudian mendirikan PT Samudera Indonesia.
Soedarpo kemudian mengasuh PT Samudera Indonesia hingga kemudian menjadi perusahaan besar, dan bahkan kini diperhitungkan di kancah internasional.
Baca Juga: Bikin Meleleh, Ternyata Ini yang Bikin Lulu Tobing Semakin Mempesona dan Awet Muda
Tercatat, aset kekayaan bisnis keluarga Soedarpo pernah meraih peringkat 37 keluarga terkaya di Indonesia versi Forbes 2006. (*)
Nyesek, Abidzar Ternyata Sempat Jedotin Kepalanya ke Tembok Usai Tahu Uje Meninggal, Umi Pipik: Dia Nyalahin Dirinya
Source | : | Kompas.com,Forbes,Instagram,Sosok.ID |
Penulis | : | Andika Thaselia |
Editor | : | Andika Thaselia |