Laporan Reporter Grid.ID, Afif Khoirul Muttaqin
Grid.ID - Tahun lalu, Xiaomi bermitra dengan Google untuk merilis Mi Xiaomi dengan seri Mi A1.
Ponsel yang sebenarnya adalah versi global Xiaomi Mi 5X seperti dilansir Grid.ID melalui Gizchina.
Pada tanggal 31 Desember 2017, smartphone Android pertama milik Xiaomi, yaitu Xiaomi Mi A1.
Menerima update Android Oreo yang juga hadir dengan patch keamanan Januari.
(BACA: Kenali Beberapa Jenis Sensor Kamera Pada Ponsel Xiaomi, Punya Kamu yang Mana Nih?)
Faktanya ponsel ini hanya butuh waktu sekitar tiga bulan untuk mendapatkan update Oreo yang tersedia untuk Mi A1.
Karena sebelumnya ponsel ini dirilis dengan Android Nougat, karena update cepat adalah salah satu kelebihan dari stok smartphone Android.
Namun, performa Android Oreo di Xiaomi Mi A1 sudah biasa-biasa saja dan beberapa pengguna mengeluhkanya.
Penggunaan baterai yang boros, peluncuran aplikasi yang lambat dan banyak pemilik smartphone ini ingin kembali ke Android Nougat.
(BACA: Tak Mau Kalah Dengan Google Assistant, Xiaomi Sematkan Fitur Ini di MIUI 9.2)
Keluhan ini memaksa Xiaomi untuk menunda peluncuran lebih lanjut dari pembaruan ini.
Dengan dua kali penarikan dan update yang ketiga kali dari update Android 8.0.
Xiaomi kini telah membuat keputusan yang sulit untuk melepaskan kode sumber kernel.
Dengan kode sumber ini, pengembang lokal dapat dengan mudah membuka semua fitur perangkat keras ponsel mereka dan membuat semua jenis ROM.
Tentu tingkat keamanan dari ponsel ini juga akan berbeda dari patch keamanan yang ada sebelumnya. (*)
Penulis | : | Violina Angeline |
Editor | : | Violina Angeline |