Grid.ID - Malang nian nasib bayi perempuan berinisial D yang tinggal di Desa Sukasari, Serang Baru, Kabupaten Bekasi.
D, bayi perempuan yang baru berusia 15 bulan ini menjadi korban kebengisan ayah tirinya, Roni Andriawan alias RA (39).
Bayi perempuan berinisial D, tewas dibunuh ayah tirinya, RA, pada Senin (26/8/2019) lalu.
Mengutip kompas.com, D tewas akibat dilempar berkali-kali oleh ayah tirinya, RA, ke dinding.
Kapolsek Serang Baru AKP Wito mengungkap motif dibalik pembunuhan itu.
Mirisnya, RA tega melempar anak tirinya berkali-kali ke dinding cuma karena rewel dan mengganggu.
RA mengakui kalau ia melempar korban sebanyak 3 kali dan 2 kali kepalanya terbentur tembok.
"Alasannya gangguin RA yang sedang tiduran dan rewel," ungkap Wito.
Pasca RA ditangkap, istri pelaku sekaligus ibu kandung korban, Danis Aprilia, mengungkap fakta mengejutkan lainnya.
Mengutip Tribun Jakarta, Danis mengaku umur pernikahannya dengan pelaku baru 6 hari saat putrinya tewas.
Tak cuma itu, Danis juga mengungkap jika ia baru 4 hari mengenal RA di aplikasi jodoh, sebelum akhirnya menikah secara siri.
"Di aplikasi Tantan, cari jodoh, kenal 4 hari langsung nikah siri. Saya enggak tahu sama sekali dia cuma bilang istrinya meninggal di Jogja," ungkap Danis.
Meski tak begitu tahu sifat RA karena baru kenal 4 hari, Danis nekat menerima pinangan pelaku.
Baru kenal 4 hari dan baru menikah 6 hari, Danis Aprilia mengaku tak tahu sifat jika suaminya memiliki sifat kasar dan sering memukul.
"Ya kalau marah-marah sering teriak-teriakan mulu, mukul enggak cuma sering marah-marah aja," ucapnya.
Danis juga tak menyangka jika pria yang baru saja dinikahinya itu, tega melempar anak kandungnya sendiri hingga tewas.
Pada saat kejadian, Danis mengaku tidak tahu perlakuan suami kepada anak kandungnya.
Saat itu, Danis sedang memasak nasi di dapur dan salat.
Sementara itu, suaminya sedang berada di kamar bersama anak kandungnya.
"Posisi terakhir yang saya tahu anak saya lagi tidur cuma emang dia lagi sakit demam, agak rewel, enggak tahu apa-apa di dalam kamar diapain sama suami," tandasnya. (*)
Source | : | Kompas.com,Tribun Jakarta |
Penulis | : | Agil Hari Santoso |
Editor | : | Agil Hari Santoso |