Laporan Wartawan Grid.ID, Andika Thaselia Prahastiwi
Grid.ID - Suka sebel kalau ada mobil yang nge-dim seenaknya?
Nge-dim atau istilah otomotifnya full beam headlights digunakan saat ingin 'menarik perhatian' kendaraan lain atau bisa juga saat sedang berada di tikungan.
Beberapa orang nggak tahu aturan nge-dim yang benar, dan justru bikin pengemudi lainnya terganggu dan jadi jengkel.
Nah, buat kamu yang nggak mau bikin jengkel pengemudi lain di jalan, ada baiknya kamu simak ulasan berikut ini.
Melansir dari laman RED Driving School, inilah waktu-waktu saat kamu boleh memberikan sinyal dim kepada pengemudi lain.
(BACA : Hai Bikers, yuk Kenali Jenis-jenis Perlengkapan Jalan Supaya Kamu Tetap Aman dan Nyaman)
1. Mendahului kendaraan di depan
Kadang kendaraan yang melaju di depanmu berjalan terlalu lambat.
Mau nyalip, tapi dia di tengah-tengah, mau nglakson, tapi nggak enak.
Duh, serba salah!
Nah, ini adalah saat yang tepat buat kamu memberikan sorot lampu jauh pada pengemudi di depanmu.
Inilah Wajah Pemenang Lomba Mirip Nicholas Saputra, Kantongi Rp500 Ribu, Mata dan Hidung Plek Ketiplek?
Penulis | : | Linda Fitria |
Editor | : | Linda Fitria |