Laporan Wartawan Grid.ID, Arif Budhi Suryanto
Grid.ID - Baru-baru ini jagad Twitter dihebohkan dengan video kekerasan di salah satu kedai McDonald's.
Dalam video berdurasi lima detik itu terlihat seorang wanita membanting pria itu ke tanah.
Tak cukup sampai di situ, wanita ini juga mendorong pria itu dua kali sebelum sempat berdiri.
Baca Juga: Kepergok Bawa Benda Terlarang, Syahrini Diusir Petugas Saat Nonton Drama Musical di Singapura
Namun alih-alih menuai komentar negatif, video ini justru memancing respon yan tak biasa dari bintang sepak bola Amerika, Geoff Schwartz.
Geoff Schwartz sendiri adalah mantan linebacker untuk National Football League yang bertugas mendorong dan menjauhkan pemain lawan dari gawang.
Dia memuji teknik wanita ini, dan mengatakan akan menelepon pelatih untuk mendaftarkannya bergabung ke timnya.
Wide base, good natural leverage, powerful punch and willing to finish. I’d expect a few teams to reach out this week pic.twitter.com/Tcz1XLpY7s
— Geoff Schwartz (@geoffschwartz) August 27, 2019
Seorang reporter olahraga, Allan Bell, juga setuju akan ide gila ini.
Dia mengatakan bahwa seharusnya tim Houston Texans Football harusnya merekut wanita ini untuk memperkuat pertahanannya.
"Orang Texas perlu menukar Clowney agar dia melindungi Deshaun Watson," tulis Allan Bell.
Bahkan video ini juga tak luput dari perhatian seorang komentator ajang gulat UFC, Joe Rogan.
Menurutnya, wanita ini memiliki kemampuan gulat yang bagus meski dengan tangan kosong.
Dan terlihat pria itu juga tidak siap untuk melawan dorongan wanita itu.
She has tremendous base and a lifetime of drunken hand to hand combat experience. This is the highest level of female white trash opponents you can face, and clearly that dude is not prepared. https://t.co/SfjtsLB5Iz
— Joe Rogan (@joerogan) August 28, 2019
Melansir dari The Sun, ternyata video ini menunjukkan seorang wanita yang marah dan mengamuk lantaran tidak mendapatkan es krim.
Meski sudah dijelaskan kalau mesinnya rusak, namun sepertinya wanita ini tetap tidak terima dan menggebrak meja kasir sebelum mengamuk kepada pelayan itu.
(*)
Penulis | : | Arif Budhi Suryanto |
Editor | : | Nurul Nareswari |