Laporan Wartawan Grid.ID, Eria Winda Wahdania
Grid.ID-Pernikahan komedian Rina Nose dan sang kekasih, Josscy Aartsen terpaksa harus mundur satu bulan dari tanggal yang telah direncanakan.
Pasalnya mundurnya jadwal pernikahan Rina Nose lantaran kendala dokumen.
Diberitakan sebelumnya, Rina Nose dan sang kekasih memang akan melangsungkan pernikahan di Belanda pada bulan Sempember 2019.
Baca Juga: Pernikahannya Harus Ditunda, Ternyata Begini Awal Mula Kisah Cinta Rina Nose dan Josscy Aartsen
Namun rupanya, Rina harus kembali bersabar karena pernikahannya harus mundur hingga Oktober mendatang.
Kabar tersebut nampaknya disambut tidak baik oleh sejumlah netizen.
Alhasil, Rina pun panen banyak hujatan pasca kabar mundurnya tanggal pernikahan itu.
Menanggapi hal tersebut, Rina pun angkat bicara.
Melalui unggahan dalam Instagram Storiesnya, Rina mengatakan jika orang-orang yang mengurusi kehidupannya adalah orang yang selalu menghitung kesalahan orang lain.
"Itu yang ngomong mulu masalah kegagalan percintaan saya dan memprediksi kehidupan saya, sangat bisa dipastikan mereka termasuk orang-orang yang akan sangat marah membabi buta dan akan menyalahkan banyak pihak. Mengungkit-ungkit kesalahan orang lain atas kegagalannya dan menghitung-hitung kebaikan yang pernah dilakukannya," tulis Rina.
Ia juga menambahkan bahwa netizen yang bikut campur tersebut hanyalah orang depresi yang kesulitan menerima kepahitan hidup.
"Saya pastikan mereka adalah orang-orang yang akan sangat depresi dan sulit menerima jika dihadapkan pada kenyataan pahit dalam hidupnya," tambahnya.
Baca Juga: Pernikahan dengan Josscy Aartsen Terpaksa Diundur, Rina Nose Akui Tak Kecewa, Kok Bisa?
Rina juga meminta para netizen untuk tidak membicarakan kegagalannya jika belum pernah mengalami sendiri.
"Jangan bicara tentang kegagalan orang lain dan menganggapnya payah, kemudian mengolok-oloknya,"
"Jika kamu belum pernah mengalami kegagalan berkali-kali dan berkali-kali pula berhasil menghadapinya dengan tenang tanpa emosi berlarut-larut, tanpa menangis berhari-hari, tanpa menyimpan dendam dan berhasil mengontrol diri sendiri," timpal Rina menambahkan.
"Jangan bicara tentang keburukan orang lain jika kamu belum bisa menertawakan kebodohanmu sendiri." tutupnya.
(*)
Source | : | |
Penulis | : | Winda Wahdania |
Editor | : | Winda Wahdania |