Laporan Wartawan Grid.ID, Andika Thaselia Prahastiwi
Grid.ID - Mempekerjakan anak di bawah umur memang lazim terjadi di awal-awal Revolusi Industri.
Entah jadi loper koran, buruh pasar, atau buruh perkebunan.
Fotografer Lewis Wickes Hine (1874-1940) berhasil mengabadikan potret pekerja-pekerja cilik ini pada dekade 1910an.
Lebih dari 100 tahun kemudian, Tom Marshall, seorang fotografer yang mengidolakan Hine memutuskan untuk mewarnai kembali foto-foto monokrom yang diambil oleh Hine.
( BACA JUGA: Melly Goeslaw Ngaku Siap Jadi Pengasuh Untuk Anak Artis Ini )
Hasilnya?
Perpaduan antara prihatinnya masa-masa tersebut hingga perasaan takjub betapa Hine mampu menggambarkan momen dengan begitu pas.
1. Foto Johnnie (9 tahun) bekerja di sebuah pasar di Dunbar, Louisiana, diambil pada Maret 1911.
2. Potret Jennie Camillo (8 tahun), seorang buruh pemetik buah cranberry di Pemberton, New Jersey, yang diambil pada tahun 1910.
( BACA JUGA: Ingin Menu Makan Malam Kamu Berbeda Dari Biasanya? Cobain deh Resep Perpaduan Antara Ayam dan Jagung )
3. Pekerja garmen cilik ini adalah Katrina De Cato (6), Franco Brezoo (11), Maria Attreo (12) dan saudarinya Mattie Attreo (5), diambil pada pukul 4 sore, 26 Januari 1910 di New York.
Gagal Move On dan Tak Terima sang Mantan Pacar Sudah Punya Kekasih Baru, Pria Ini Culik sang Wanita tapi Keciduk Polisi, Begini Akhirnya
Source | : | boredpanda.com |
Penulis | : | Nindya Galuh Aprillia |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |