Grid.ID - Kesenjangan tidak hanya terjadi dalam sebuah hubungan saja.
Kesenjangan juga dapat terjadi dalam kehidupan bercinta setiap pasangan.
Kesenjangan klimaks antara pria dan wanita juga sering terjadi.
Beberapa penelitian mengatakan banyak faktor yang menjadi penyebab mengapa tidak setiap pasangan merasa kurang puas dalam mencapai klimaks.
( BACA : Ini Sosok yang Menginspirasi Marion Jola di Indonesian Idol 2018)
Dilansir Grid.ID dari laman womens health mengungkapkan kepuasan dalam bercinta bukan hanya tentang posisi.
Ada beberapa hal yang selain posisi bercinta yang menjadi faktor untuk mencapai klimaks saat berhubungan intim.
Beberapa hal tersebut adalah sebagai berikut:
1.Pesan yang menggoda
Sebuah pesan teks memiliki pengaruh yang kuat untuk membangkitkan gairah seseorang.
( BACA : 6 Perubahan Bentuk Tubuh yang Terjadi Pada Wanita Setelah Melahirkan)
Sebuah hasil studi yang dipublikasikan di Archieves of Sexual behavior mengungkapkan tentang klimaks dalam bercinta.
Sebagian besar wanita mengalami klimaks saat mereka saling berkirim pesan genit pada pasangannya.
2.Keterampilan komunikasi
Tindakan yang eksplisit dan komunikasi secara langsung dengan pasangan adalah kuncinya.
Tiga kata khusus seperti "I Love You" mampu meningkatkan hasrat seseorang dalam bercinta.
( BACA : Wanita Ini Bagikan Rahasia Untuk Terlihat 20 Tahun Lebih Muda, wah Seperti Apa ya?)
3.Fokusmu
Wanita dengan kapasitas orgasme yang tinggi belajar bagaiman berkonsentrasi sepenuhnya pada saat mereka melakukan hubungan intim.
Sebelum memulainya, setiap pasangan bisa bersenang-senang.
Luangkan beberapa saat untuk dekompresi atas kesibukan harian kalian.
4.Usia
Kemampuan seseorang mungkin disamakan dengan konsep minuman anggur.
Semakin lama atau semakin tua umur sebuah minuman anggur, maka akan semakin manis.
( BACA : Kegiatan Mencuci Lebih Mudah dengan Mesin Cuci LG Smart Inverter 67Watt)
Sama halnya dengan pertambahan usia pada seseorang.
Ketika penelitian ini dilakukan, mereka menemukan bahwa wanita paruh baya memiliki klimaks yang lebih memuaskan daripada gadis yang berusia dua puluh tahun. (*)
Penulis | : | Irma Joanita |
Editor | : | Irma Joanita |