Laporan Wartawan Grid.ID, Siti Sarah Nurhayati
Grid.ID - Kediaman Tessa Kaunang digerebek mantan suaminya, Sandy Tumiwa.
Hal ini dilakukan lantaran Tessa dianggap sering membawa kekasihnya seorang pilot berinisial R, menginap di kediamannya pada Sabtu (27/1/2018) lalu.
Sandy merasa kesal lantaran rumah tersebut masih atas nama dirinya dan Tessa, belum lagi Sandy menggangap apa yang dilakukan Tessa itu akan menggangu psikis kedua anaknya.
(BACA: Tessa Kaunang Ingin Sandy Tumiwa Tahu Diri Setelah Jadi Mantan Suami!)
Namun, setelah penggerebekan nampaknya Sandy tak menemukan bukti dari tuduhannya itu.
Dikatakan Tessa, jika memang Sandy mempermasalahkan hal tersebut karena rumah yang ia tinggali sekarang, wanita berusia 41 tahun itu ikhlas kalau memang harus menjual rumah hasil kerja kerasnya bersama Sandy saat masih berstatus suami-istri dulu.
(BACA: Tessa Kaunang Lapor Polisi, Sandy Tumiwa Terancam Masuk Penjara Lagi?)
"Kalau saat ini saya hanya bisa katakan, kalau Sandy mau rumah atau uang dari rumah itu, saya sudah mengikhlaskan rumah itu dijual," ungkap Tessa usai melaporkan Sandy di SPKT Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Sabtu (3/2/2018).
"Jadi enggak perlu dia fitnah-fitnah seperti ini. Kalau putusan gono-gini kemarin rumah harus dijual dan dibagi, yah sudah jual aja enggak apa-apa," tambahnya.
Tessa mengaku enggan berurusan kembali dengan Sandy.
Apalagi selama ini ia juga mampu menghidupi anak-anaknya tanpa bantuan Sandy.
(BACA: Sebelum Gerebek Rumah, Ternyata Sandy Tumiwa Rayu Tessa Kaunang Minta Baikan!)
Selama ini pun menurut Tessa, sebagai seorang ayah Sandy sudah tidak pernah memberi nafkah untuk anak-anaknya.
Padahal seharusnya setiap bulan Sandy memberikan nafkah sebesar 5 juta rupiah untuk kedua anaknya.
Nyatanya, setelah resmi bercerai Sandy hanya memberikan nafkah dua kali, itu pun yang terakhir kurang dari perjanjian.
(BACA: Ini Alasan Tessa Kaunang Mantap Laporkan Sandy Tumiwa ke Polisi)
"Saya masih bisa mengasuh anak-anak di luar rumah itu, nggak usahlah bikin fitnah lagi," tandasnya.
Meski Tessa masih mempunyai hak atas rumah yang dihuninya saat ini di kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan, setelah adanya kejadian penggerebekan itu ia memiliki keinginan besar untuk segera menjual rumahnya itu dan membagi rata uang hasil menjual rumah dengan Sandy.
"Iya tetep dijual. Sampai detik ini selama rumah belum dijual, anak-anak berhak tinggal di situ. Saya sebagai pengasuh anak-anak karena hak asuh berada di tangan saya, saya berhak tinggal di situ. Tapi ada keinginan besar untuk segera dijual," tutur pemain sinetron 'Jodoh Wasiat Bapak' ini.
(BACA: Tessa Kaunang Laporkan Sandy Tumiwa ke Polisi!)
Sebelum terjadi penggerebekan, Tessa mengatakan Sandy beberapa kali mengajaknya bertemu, namun tak diindahkan.
Karena itu Sandy kemudian berbuat sampai sejauh ini.
"Maksudnya dia mungkin berpikir dengan cara baik-baikin saya ngajakin ketemuan enggak berhasil. Makanya dia membuat kejadian seperti itu. Makanya, mau enggak mau saya ketemu Sandy yang awalnya enggak mau ketemu dia. Komunikasi kan sudah males," beber Tessa. (*)
Nasib Daro Seri Vida, Crazy Rich Malaysia, Terlilit Utang Rp 3,7 Miliar sampai Barang-barang Mewahnya Disita
Penulis | : | Atikah Ishmah W |
Editor | : | Atikah Ishmah W |