"Salah satu pertimbangan lainnya kita sering juga mendapat keluhan atau masukan dari beberapa pengunjung yang menyampaikan ke kita tentang banyaknya pengunjung di suatu tempat dan mengganggu kenyamanan kunjungan," katanya.
(Kenalkan Pacarnya di Medsos, Mantan Ratu Kecantikan Justru Terima Ancaman Pembunuhan)
"Dibeberapa jalur menuju dan keluar kawasan pada saat ramai kunjungan juga berpotensi mengurangi kenyamanan dan keamanan kunjungan atau crowded. Atas dasar itulah kita akan coba menyesuaikan kunjungan dengan daya dukung kawasan sebagaimana rekomendasi hasil kajian tersebut," tambah dia.
Belum dipastikan kapan pembatasan kunjungan itu akan diberlakukan. Pihaknya masih akan melakukan konsultasi dengan seluruh pemangku wisata di Kawasan Gunung Bromo.
"Untuk menuju kesana, penyesuaian pengunjung, tentunya juga masih diperlukan beberapa tahapan. Misalnya konsultasi publik atau sosialisasi karena menyangkut banyak stakeholders, bagaimana teknisnya dan kesiapan prasarana lainnya," ucapnya.
(Berseteru Dengan Anak Kandung Sendiri, Berikut Pengakuan Annisa Bahar yang Menyedihkan)
Untuk memaksimalkan pembatasan itu, pihaknya akan menerapkan sistem booking tiket online. Namun, penerapan sistem online itu akan dilakukan secara bertahap.
"Kita juga akan coba lakukan dengan sistem kunjungan via booking online seperti halnya pendakian (Gunung Semeru). Sekali lagi terobosan - terobosan pengelolaan kunjungan tersebut akan kita lakukan secara bertahap dan pertimbangan matang," kata dia. (*)
(Pengakuan Sopir Pribadi Pengacara Hotman Paris Hutapea, Ungkap Rahasia Perlakuan Majikannya )
(Berita ini juga tayang di Grid.ID dengan judul Tak Bisa Lagi Asal Datang! Kini Kunjungan ke Bromo Ada Batasannya, Booking Online Siap Diterapkan)
Astaghfirullah, Rumah Sarwendah Tan Disambar Petir, Janda Ruben Onsu Ungkap Kondisi Huniannya Kini: Tiba-tiba Mati...