Laporan Wartawan Grid.ID, Corry Wenas Samosir
Grid.ID - Lagi-lagi pesinetron Barbie Kumalasari menuai sensasi, belum lama ini di kanal youtube Boy William, Barbie Kumalasari sempat mengaku bahwa dirinya pernah tinggal di Nevada, Amerika selama dua tahun.
Tak hanya itu saja, Barbie Kumalasari juga mengaku sangat fasih berbahasa Inggris.
Namun, kemampuan yang ditunjukkan oleh Barbie Kumalasari justru banyak menuai hujatan dari para netizen.
Netizen banyak berkomentar kemampuan berbahasa Inggris yang dimiliki istri Galih Ginanjar itu memalukan.
Baca Juga: Nekat Menikahi Pohon Meskipun Sudah Punya Pacar, Wanita Inggris Ini Ungkapkan Alasannya!
Lantas mendengar komentar-komentar netizen, bagaimana tanggapan Barbie Kumalasari soal hujatan dari netizen?
"Kalo menurut aku sih biarin aja. Karena kan aku udah cerita yang jujur kalo memang yang namanya bahasa Inggris itu, ketika kita enggak ngulang ya agak belepotan. Ya itu natural aja ya kan. Enggak dibikin-bikin. Jadi emang seperti itu sih," ujar Barbie Kumalasari saat Grid.ID jumpai di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (11/9/2019).
Pemeran Ijah itu pun mempunyai alasan sendiri mengapa kemampuan berbahasa Inggrisnya menurun.
"Kalo yang namanya bahasa Inggris itu kan memang ketika lama enggak mengulang ya. Maksudnya kalo aku di sini kan rata-rata bahasa Indonesia. Pas ketemu gue kan lagi minum waah asik banget kan," ucap Barbie Kumalasari
"Nah itu kan waktu itu langsung spontan aja ya jadi memang begitu adanya. Tapi kan ketika kita ulang, satu jam atau dua jam kita ngobrol, pasti aku lancar," tambahnya.
Kendati demikian meski banyak hujatan, Barbie Kumalasari mengaku siap untuk membuktikan jika dirinya pernah tinggal di Amerika Serikat.
"Engga apa-apa. Kan aku bisa buktiin kok, aku ada passport yang 5 tahun di Amerika kok. Tapi gak sekarang nanti aja. Biarin aja dulu. Kalo mereka kan semuanya apa pun yang aku lakukan pasti disalahin aja, fiktif aja gitu," terangnya. (*)
Berjuang Halalin Pacar di Jepang dan Sudah Dilamar, Pria Wonogiri Berujung Ditinggal Nikah: Tak Kusangka
Penulis | : | Corry Wenas Samosir |
Editor | : | Nurul Nareswari |