Grid.ID - Sosok Cristiano Ronaldo yang dikenal sebagai megabintang sepak bola ternyata punya hati yang mudah tersentuh dan menangis.
Apalagi ketika membicarakan soal keluarga, Cristiano Ronaldo yang memiliki hubungan kurang dekat dengan sang ayah itu ternyata mudah sekali menangis.
Hal itu terjadi saat Ronaldo menjadi bintang tamu dalam sesi bincang-bincang pada acara yang dipandu presenter TV kenamaan Inggris, Piers Morgan.
Pada kesempatan itu, Morgan memperlihatkan video saat ayah Ronaldo tampak bersemangat membicarakan sepak terjang anaknya jelang Piala Eropa 2004 di Portugal.
Sontak, Ronaldo langsung menangis tersedu-sedu.
Jose Dinis Aveiro meninggal pada usia 52 tahun akibat gagal hati. Ia diketahui memang seorang pecandu berat minuman beralkohol.
“Saya tidak pernah melihat videonya. Saya tidak pernah melihatnya. Sulit dipercaya," ujar Ronaldo.
“Saya pikir wawancaranya akan lucu, saya tidak menyangka akan menangis," ujar Ronaldo kepada Morgan.
Ronaldo baru berusia 20 tahun saat sang ayah meninggal dunia.
Jadi, Jose Dinis Aveiro tidak sempat menyaksikan saat Ronaldo mencapai masa jayanya, mencakup lima kali juara Liga Champions, lima kali meraih Ballon d'Or, dan meraih juara Piala Eropa 2016.
"Ibu saya, saudara-saudara saya, bahkan anak tertua saya tahu, tetapi ayah saya, dia tidak melihat apa-apa, dan ternyata dia mati muda," ujar Ronaldo yang kini berusia 34 tahun.
Source | : | Kompas |
Penulis | : | None |
Editor | : | Winda Lola Pramuditta |