Neneknya, Zhang Shufeng, mengatakan bahwa dia khawatir tentang masa depan anak tersebut meskipun dia berada di rangking lima besar di kelasnya.
( BACA JUGA: 4 Hal yang Sering Nggak Disadari Terjadi Pada Tubuh Saat Berpergian Menggunakan Pesawat Terbang )
"Jika [He] benar-benar bisa masuk ke universitas, saya tidak punya cukup uang untuk membayar uang sekolah, apa yang bisa saya lakukan?" Kata Zhang.
Dia sering menangis diam-diam karena tidak bisa membiayai pendidikan cucunya.
"Aku menyeka air mataku saat anak itu pulang."
"Aku tidak ingin memberinya tekanan," ujar Zhang.
( BACA JUGA: Belum Jelas Penyebabnya, Ibu Tewas Terjatuh dari Lantai 10 dan Menimpa Satpam di Bawahnya )
Biasanya He dan neneknya berangkat sebelum subuh untuk menjual ayam di pasar terdekat.
Merekamelakukan perjalanan selama satu jam di bawah guruna salju musim dingin.
Di pasar, He yang biasanya malu, berubah jadi gadis yang bersemangat.
He mengatakan bahwa dia mengatasi rasa malunya dengan memusatkan perhatian pada tugas yang ada.
( BACA JUGA: Mark Lulus Dari SOPA, Para Member NCT Ternyata Punya Ciri Khas Saat Foto Bareng, Awas Baper Lihat Mantan! )
"Saya benar-benar ingin menjual ayam itu," katanya.(*)
Masyaallah! Presiden Prabowo Beri Hadiah Rp 100 Juta untuk Mbah Guru yang Viral Ngajar Matematika Lewat Tiktok, Netizen Ikut Girang
Source | : | South China Morning Post. |
Penulis | : | Nindya Galuh Aprillia |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |