Laporan Wartawan Grid.ID, Rissa Indrasty
Grid.ID - Belakangan ini, marak kabar wartawan yang mendapatkan kekerasan dari aparat saat tengah meliput aksi demo mahasiswa di DPR terkait penolakan revisi UU KPK dan RKUHP.
Dikutip dari Kompas.com, selain wartawan IDN Times, kekerasan juga dialami oleh jurnalis Kompas.com oleh aparat kepolisian ketika merekam aksi brutal aparat memukuli seorang demonstran.
Tak berhenti sampai di situ, lagi-lagi jurnalis kembali menjadi sasaran dari aparat.
Jurnalis kali ini berasal dari media di bawah naungan Najwa Shihab, yaitu Narasi TV.
Dilansir Grid.ID melalui akun Instagram narasi.tv, pada postingan Kamis (26/9/2019), terdapat foto yang menceritakan kronologi yang terjadi dan sikap yang dinyatakan oleh Narasi TV.
Saat itu, Reporter Narasi TV, Vany Fitria tengah meliput di sekitar Gedung DPR, Rabu (25/9/2019), pukul 20.00 WIB.
Vany Fitria tengah mengambil gambar aksi aparat kepolisian yang berkumpul di depan Resto Pulau Dua untuk menghalau aksi massa yang berada di fly-over Bendungan Hilir.
Tak berapa lama kemudian, seorang anggota Brimob menghampiri Vany dan memintanya untuk tak mengambil gambar.
Kemudian dari arah belakang seorang anggota Brimob lain memukul badan Vany dengan tameng hingga nyaris tersungkur.
Viral, Pembeli Curhat Disuruh Bayar Biaya Pakai Sendok dan Garpu Saat Makan di Warung Mie Ayam, Nota Ini Jadi Buktinya
Source | : | Kompas.com,Instagram |
Penulis | : | Rissa Indrasty |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |