Grid.ID - Seorang pasien terancam masuk bui setelah mengunggah video percakapan keluarga pasien dan seorang dokter jaga terkait biaya perawatn di ICU RSUD Polman yang mencapai Rp 15 juta per hari karena kecelakaan tidak ditanggung BPJS.
Delapan perawat yang tergabung dalam Ikatan Perawat di RSUD Polewali Mandar merasa nama baiknya dicemarkan dengan beredarnya video yang diunggah oleh pemilik akun Facebook atas nama Udhy Hsa.
Mereka lalu melaporkan pemilik akun secara resmi ke Polres Polewali Mandar, Kamis (8/2/2018).
Kasat Reskrim Polres Polewali Mandar AKP Niki Ramdhany membenarkan bahwa pihaknya telah menerima laporan delapan perawat dari RS Polewali Mandar, Kamis lalu.
7 Fakta Pernikahan Mewah Anak Pengusaha Batubara, Mulai Honor Pengisi Acara Hingga Mobil Pengantin
Niki menyatakan, polisi telah menerbitkan surat perintah penyelidikan atas kasus ini untuk mendalami kasus ini.
Rencananya, pihak penyidik Polres Polman akan segera memanggil para pihak untuk diperiksa sebagai saksi secara bersamaan di Mapolres Polewali Mandar pekan depan.
“Laporan dugaan pelanggaran Undang-undang Transaski Elektronik ITE yang diadukan perawat rumah sakit Polewali Mandar sudah kita terima secara resmi dan kita akan periksa para pihak untuk mengetahui duduk perkaranya,” kata Niki saat dihubungi, Minggu (11/2/2018).
Menurut Niki, para perawat itu belum melaporkan konten video viral yang berjudul “ICU 15 Juta/Hari Mahal Ki”.
“Yang dilaporkan itu pemilik akun atas nama Udhy Hsa, soal konten percakapan pro kontra dari warga netizen yang dinilai ada unsur fitnahnya dan lainnya belum dilaporkan,” ungkap Niki.
Terungkap, Ayah Guru yang Tewas Dianiaya Muridnya di Madura, Ternyata Tidak Digaji Selama Dua Tahun!
Sementara itu, Direktur RSUD Polewali Mandar dr Syamsiah mengatakan, tidak tahu soal laporan para perawat itu ke polisi.
Penulis | : | Aditya Prasanda |
Editor | : | Aditya Prasanda |