Grid.ID - Baru-baru ini, viral di media sosial video gadis 18 tahun diseret kakaknya di jalanan beraspal.
Dalam video tersebut, gadis 18 tahun itu diseret oleh seorang pria di jalanan beraspal.
Mirisnya, pelaku yang menyeret gadis 18 tahun itu adalah kakak kandungnya sendiri.
Video ini menjadi viral setelah diunggah oleh akun Facebook Putri Hasibuan pada Rabu (2/10/2019) kemarin.
Dalam unggahannya, akun Facebook Putri Hasibuan menjelaskan peristiwa ini terjadi pada Rabu sore di Kabupaten Dairi, Sumatera Utara.
Putri Hasibuan juga menyebut, bahwa korban ditampar, dipukuli, ditendang, dan diseret oleh kakak kandungnya sendiri.
"Adeknya dipukuli, ditampari, ditunjang, dan diseret-seret di rumah kami," tulis Putri.
Menurut Putri Hasibuan, korban dijemput dan disiksa di rumahnya diduga cuma karena ingin pulang ke rumah orangtuanya di Pekan Baru, Riau.
"Adeknya maksa harus pulang, tapi abangnya tetap gak mau.
"Jadi adek ini datang ke rumah mau minta tolong agar orangtuanya cepat-cepat mengirim uang untuk ongkos pulang ke Pekan Baru," lanjut Putri.
Belum sempat menghubungi orangtuanya, gadis malang itu langsung didatangi oleh kakaknya yang terlanjur emosi.
"Sambil membawa kayu semacam bambu untuk memukul adeknya.
"Adek ini mau lari gak bisa lagi, abangnya langsung memukuli, menampari, aku pun terkejut dan takut," tambah Putri.
Mirisnya, Putri menceritakan sikap kejam kakak korban yang seakan tak peduli dengan sang adik.
"Abang ini jawab, diam kau, gak ususanmu ini.
"Mau kumatikan pun adekku sukaku, hakku," tulis Putri, menceritakan apa yang diucapkan oleh kakak korban.
Dalam video yang disematkannya, tampak jelas kekerasan yang dilakukan oleh sang kakak.
Gadis 18 tahun itu diseret di atas tanah dan di jalanan berasapal.
Tangan kanannya ditarik paksa oleh sang kakak.
Diseret di jalanan beraspal, membuat korban meraung-raung kesakitan hingga memohon ampun kepada kakaknya.
Bahkan perekam video sampai ikut berteriak dan terisak melihat kelakuan kasar sang kakak kepada adiknya itu.
Hingga artikel ini ditulis, video berdurasi 46 detik tersebut sudah dilihat 298 ribu kali dan dibagikan sebanyak 403 kali.
Viralnya video tersebut membuat polisi setempat turun tangan.
Mengutip Tribun Medan, Kapolsek Sumbul AKP Rahman Siregar membenarkan kejadian yang viral di media sosial tersebut.
Rahman Siregar juga mengkonfirmasi peristiwa kakak seret adik kandung tersebut terjadi di Tigabaru, Kecamatan Pegagan Hilir, Kabupaten Dairi, sesuai dengan informasi yang viral.
Meski belum ada laporan, personel Bhabinkamtibmas setempat sudah menyambangi rumah kakak beradik tersebut guna memediasi keduanya.
"Laporan belum ada. Kalau mediasi, sudah. Mereka abang beradik, ungkap Rahman pada Kamis (3/10/2019) siang.
Rahman mengatakan, pihaknya kini tengah menunggu kedatangan orangtua keduanya dari Pekanbaru, Riau.
Di sisi lain, Kapospol Tigabaru Aiptu Muara Sihombing mengungkapkan, sang kakak bernama Edison Hutahean (26), sedangkan adiknya berinisial RH (18).
Pengunggah video viral tersebut, Putri Hasibuan, merupakan teman dekat RH.
Saat ditanya, RH mengaku sudah muak dengan abangnya dan ingin segera pulang ke rumah orangtuanya di Pekan Baru.
Sedangkan sang kakak, Edison Hutahean, tega menyiksa korban karena emosi lantaran sang adik tak permisi kepadanya.
Hingga orangtuanya datang dari Pekanbaru, Riau, korban diamankan polisi karena ia takut dipukuli oleh kakaknya lagi.
"Kita amankan, karena dia (RH) takut dan kita juga khawatir bakal dipukuli lagi sama abangnya," tutup Muara. (*)
Viral, Pembeli Curhat Disuruh Bayar Biaya Pakai Sendok dan Garpu Saat Makan di Warung Mie Ayam, Nota Ini Jadi Buktinya
Source | : | Facebook,Tribun Medan |
Penulis | : | Agil Hari Santoso |
Editor | : | Agil Hari Santoso |