Laporan Wartawan Grid.ID, Rissa Indrasty
Grid.ID - Musisi senior Erwin Gutawa tampil dengan tema Chrisye Live by Erwin Gutawa di hari kedua pesta musik Synchronize Fest 2019 di Gambir Expo Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (5/10/2019).
Erwin Gutawa bermain musik dengan tim orkestra dan menampilkan rekaman gambar beserta suara asli Chrisye dari beragam panggung, tur, maupun konser tunggal, mulai tahun 1994 hingga 2003.
Kemudian Erwin Gutawa membawakan beberapa lagu di antaranya Aku Cinta Dia, Nona Lisa, Hura-hura, Anak Sekolah, Kisah Cintaku, Kala Cinta Menggoda, Untukmu, dan Seperti yang Kau Minta dengan diiringi video musik Chrisye.
Semua penonton ikut menyanyi riang. Terlebih, dalam video, Chrisye mengajak semua penonton untuk bernyanyi.
Di sela-sela penampilan tersebut, Erwin Gutawa menyapa para penonton dan mengungkapkan perasaannya perihal almarhum Chrisye.
Selama hampir 10 tahun menjadi music director arranger Chrisye, Erwin Gutawa sama sekali belum menciptakan lagu untuk sang mendiang.
Hingga akhirnya Chrisye menghembuskan napas terakhir.
Lima tahun setelah kepergian Chrisye, Erwin Gutawa pun membuat lagu untuknya.
"Makanya tahun 2012 saya bikin lagu untuknya. Tapi saya mau dia nyanyikan".
"Berkat teknologi dan bantuan teman-teman yang jago edit-nya, saya berhasil merangkai 246 suku kata dari master suara asli Chrisye untuk menjadi satu lagu baru".
"Terima kasih Musica yang udah kasih masternya," ungkap Erwin Gutawa pada saat dipantau Grid.ID pada konser Synchronize Fest 2019.
"Terimalah persembahan Kidung Abadi, melodi dan lirik oleh Gita Gutawa," lanjutnya.
Chrisye berharap agar lagu yang diciptakannya bisa membuat sang mendiang bahagia di alam sana.
"Persembahan ini juga sebagai doa, mudah-mudahan arwah Chrisye diterima," ungkap Erwin Gutawa.
Baca Juga: Putuskan Jadi Mualaf, Chrisye Tak Pernah Tinggalkan Shalat dan Selalu Menangis Akibat Lagu Ini
Kemudian Erwin Gutawa pun menyanyikan lagu yang diciptakannya untuk Chrisye berjudul Kidung Abadi.
(*)
Viral, Pernikahan Ini Sajikan Menu Mie Instan untuk Undangan yang Datang padahal Tajir, Tamu: Kami Juga Bawa Bekal Sendiri
Penulis | : | Rissa Indrasty |
Editor | : | Deshinta Nindya A |