Grid.ID - Setiap perempuan mengalami menstruasi di usia yang berbeda-beda.
Mengutip laman Healthline, kebanyakan perempuan mengalami menstruasi pertamanya pada usia 12 atau 13 tahun.
Namun, ada pula yang mengalami menstruasi beberapa tahun lebih dini.
Dikutip dari laman NHS.UK, dalam beberapa kasus bahkan ada perempuan yang mengalami menstruasi pertamanya pada umur 8 tahun.
Pada usia-usia tersebut, orangtua pastinya sudah harus siap untuk memberitahu anaknya mengenai siklus menstruasi.
Namun bagaimana jadinya jika orangtua justru melihat anak perempuannya, yang baru saja lahir, sudah mengalami menstruasi?
Ya, baru-baru ini, seorang ibu di Tiongkok dibuat geger setelah melihat bayinya yang baru berusia 5 hari, mengeluarkan bercak darah persis seperti mengalami menstruasi.
Mengutip China Press, ibu tersebut langsung melarikan bayi kecilnya itu ke rumah sakit untuk segera diperiksa.
Namun, kepanikan ibu tersebut langsung coba ditenangkan oleh dokter rumah sakit yang memeriksa bayinya.
Menurut dokter, menstruasi pada bayi yang baru saja lahir adalah hal biasa.
Bahkan bisa dibilang, fenomena tersebut adalah hal yang sangat normal.
Dokter tersebut mengatakan, fenomena menstruasi pada bayi tersebut biasa disebut dengan menstruasi neonatal.
Meski sudah memiliki anak sebelumnya, ibu ini mengaku kaget melihat bayinya mengeluarkan bercak darah.
Tentu pandangan sang ibu tersebut tak salah, karena kebanyakan orangtua belum tahu dengan fenomena menstruasi neonatal.
Baca Juga: Geger Penemuan Jenazah Bayi Perempuan di Indramayu, Terbungkus Kantong Plastik Sampai Mukanya Hancur
Dr Wang, dokter spesialis anak di First Hospital Hangzhou menjelaskan, menstruasi neonatal itu disebabkan karena pengiriman hormon estrogen dari ibu ke janin di ujung masa-masa kehamilan.
Ternyata, hal ini sudah biasa dialami kebanyakan bayi perempuan yang baru lahir.
Dikutip dari laman Parents, tingginya hormon estrogen pada ibu hamil, bisa mempengaruhi uterus janin.
Oleh karenanya, tidak aneh jika bayi perempuan yang baru lahir, mengeluarkan bercak darah pada minggu pertama hidupnya.
Lonjakan estrogen yang didapat itu, otomatis terganggu setelah bayi dilahirkan.
Karena tingkat hormon estrogen menurun drastis pasca lahir, bagian dari lapisan endometrium kemungkinan akan ikut luruh.
Akibatnya, bercak-bercak darah akan keluar dari organ intim sang bayi selama seminggu.
(*)
Innalillahi, Raffi Ahmad Tumbang saat Ramadhan, Bagaimana Kondisi Suami Nagita Slavina sekarang?
Source | : | Parents,healthline,china press,NHS |
Penulis | : | Agil Hari Santoso |
Editor | : | Agil Hari Santoso |