Laporan Wartawan Grid.ID, Asri Sulistyowati
Grid.ID - Musisi Melly Goeslaw akhirnya beri penjelasan terkait sikap geramnya terhadap video di pesta Halloween yang diadakan oleh penyanyi Bunga Citra Lestari (BCL).
Dilansir Grid.ID dari unggahan Instagram TV @melly_goeslaw pada Sabtu (2/11/2019), Melly Goeslaw menegaskan jika penampilan uniknya selama ini telah dikonsep dengan baik.
"Nah yang jadi masalah adalah satu, saya enggak pernah asal-asalan ketika tampil menjadi unik. Ada banyak pihak yang men-support saya untuk tampil seperti orang katakan unik atau nyentrik," kata Melly Goeslaw.
"Salah satunya adalah kakak saya Rinaldy A Yunardi yang selalu kasih saya konsep dan lain-lain," sambungnya.
Melly pun bertanya-tanya mengapa penampilan Make Up Artist Bubah Alfian pada pesta Halloween malam itu disebut sebagai gaya ala dirinya.
"Jadi kenapa saya di-present lebih ke kayak pocong hitam cuma dipakein rok, terus pake hijab dan pake topi yang menurut saya tidak representatif sebagai saya, enggak mirip sama sekali,"
"Karena itu acara Halloween saya tersinggung. Karena kenapa menampilkan atau melibatkan seseorang yang sudah berhijab di acara seperti itu. Itu enggak baik sama sekali, sama sekali nggak baik," ujar Melly.
Terlebih, wanita pemilik nama asli Meliana Cessy Goeslaw merasa dirinya ditertawakan oleh orang-orang yang selama ini dekat dan kariernya sudah didukung oleh Melly.
"Dan saya menjadi bahan tertawaan orang-orang yang saya cintai, saya support kariernya, saya banggakan, saya selalu bilang mereka cantik, terus saya diketawain,"
"Saya sakit hati, saya enggak mau terima hal itu," ungkap Melly.
Wanita berusia 45 tahun itu lantas memberikan nasihatnya untuk rekan sesama artisnya.
"Pokoknya kalian kita itu harus sebarkan energi yang positif kepada semua masyarakat, karena kalian public figure, kita semua public figure," nasihat Melly.
"Kita harus menyebarkan cinta. Jangan teriak-teriak Indonesia adalah batik, Indonesia adalah kebaya atau apa, kalau ternyata di pesta setan aja nggak ada yang pakai kebaya," imbuhnya.
Ia juga mengingatkan para juniornya agar tidak berlaku sombong dan sok.
"Junior pasti akan menjadi senior, kekinian pasti akan menjadi jadul, muda pasti akan menjadi tua, top akan menjadi basi, semua itu berputar jadi jangan sombong,"
"Jangan sombong, jangan merasa sok 'gue lagi hits lagi apa'. Itu semua akan muter, saya sudah 25 tahun berkarier, jadi sudah makan asam garam," lanjut nasihatnya.
Melly mengungkapkan keluarganya marah dan tak terima dengan perlakuan tersebut.
"Saya diskusi sama Mas Anto, dan anak-anak. anak-anak saya sih sama sekali nggak terima,"
"Sampai sekarang mereka masih men-support saya untuk melaporkan ini sebagai Undang-undang ITE, karena mereka pikir anak saya yang satu sudah mahasiswa ya, dia pikir pelecehan ini nggak cuman berlaku untuk pemerintah doang dong,"
"Untuk masyarakat juga kalau misalnya merasa dilecehkan atau perbuatan tidak menyenangkan itu kita juga punya hak untuk melakukan itu," terangnya.
Meski tak terima dan sakit hati, Melly memilih untuk tak membawa masalah ini ke jalur hukum.
"Tapi saya (memilih) tidak melakukan itu, dan saya tidak suka melalui jalur hukum.
Baginya hukum alam, hukum masyarakat dan balasan Tuhan lebih kejam dari hukum negara.
"Hukum alam, hukum masyarakat itu lebih kejam menurut saya daripada apapun ya, apalagi hukum Allah," tandasnya.
Permasalahan ini berawal dari unggahan video Instagram Story milik penyanyi Vidi Aldiano.
Vidi Aldiano memanggil nama Melly Goeslaw kepada make up artist Bubah Alfian yang mengenakan dress bunga-bunga, hijab, lengkap dengan topi putih lebar di pesta Halloween yang diadakan oleh penyanyi Bunga Citra Lestari (BCL).
Vidi Aldiano juga memberikan tag akun Instagram @bubahalfian @itsrossa910 dan @bclsinclair dalam video tersebut.
Mengetahui Melly Goeslaw geram, kompak Bubah Alfian, Rossa dan Vidi Aldiano menyampaikan permohonan maafnya melalui akun Instagram masing-masing.
Perseteruan itu usai dan Melly Goeslaw akhirnya menghapus postingan kekecewaannya itu.
Baca Juga: Melly Goeslaw Murka, Bentuk Fisiknya Jadi Bullyan di Pesta Halloween BCL
(*)
Source | : | Instagram,Grid.ID |
Penulis | : | Asri Sulistyowati |
Editor | : | Asri Sulistyowati |