Pada bulan September 2017, di bawah pemerintahan Presiden Nana Akufo-Addo, negara ini memberikan pendidikan menengah gratis untuk rakyatnya.
"Tidak akan ada biaya masuk, biaya perpustakaan, biaya pusat sains, biaya laboratorium komputer, biaya pemeriksaan, dan biaya utilitas seperti buku teks dan makanan siang," kata presiden Nana Akufo-Addo.
Manfaat dari fokus pemerintah Ghana pada pendidikan tercermin dalam tingkat melek huruf di negara ini.
( BACA JUGA: Qualcomm Mulai Simulasikan Penggunaan Jaringan 5G, Hasilnya Luar Biasa! )
Menurut statistik UNESCO dari tahun 2010, tingkat melek huruf di antara anak usia 15-24 tahun meningkat jadi 85,72 persen.
Sementara, tingkat melek huruf orang dewasa berusia di atas 65 tahun mencapai 34,89 persen.
Terlapas dari statistik dan fakta tersebut, banyak anak yang tinggal di daerah terpencil tetap berjuang untuk pergi ke sekolah.
Namun di sisi lain, keterbatasan Ekonomi memaksa beberapa anak putus sekolah.
( BACA JUGA: Highlighter dan Illuminator Serupa Tapi Tak Sama, yuk Cari Tahu Perbedaannya! )
Mereka yang putus sekolah pergi mencari pekerjaan dan membantu pekerjaan rumah orang tua.
(*)
Source | : | al jazeera |
Penulis | : | Nindya Galuh Aprillia |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |