Grid.ID - Masa depan manusia masih diliputi tanda tanya besar.
Hampir 70 tahun lebih sejak perang besar terakhir meletus (Perang Dunia II), manusia terus melanjutkan hidup dengan kondisi damai.
Peperangan kecil memang terus terjadi namun belum memiliki skala konflik di tingkat global yang besar.
Kondisi macam ini membuat muncul sebuah pertanyaan, "Apakah kita akan menuju perang-perang berikutnya atau justru sebuah 'kedamaian panjang' akan terus berlangsung?"
(Baca juga: Hanya Karena Hal Sepele, Pria Italia Ini Kehilangan 121 Juta Rupiah dalam Waktu 10 Menit)
Penasaran dengan pertanyaan ini, seorang ilmuan komputer Universitas Colorado, Aaron Clauset, melakukan sebuah penelitan untuk mencari jawabannya.
Ia menggunakan data dari The Correlates of War Project untuk memetakan pola, tren, dan kemungkinan pecahnya peperangan besar lainnya.
Dikutip Grid.ID dari RT, The Correlates of War Project adalah sebuah database tentang perang.
Koleksi data mencakup tanggal dan kematian akibat perang sejak tahun 1823.
(Baca juga: Dua Mayat Pria Ditemukan di Landasan Pacu Bandara, Dugaan Dibalik Kematian Mereka Mengerikan!)
Ada 95 konflik antar negara hingga tahun 2003 yang dianalisa, tidak termasuk perang sipil dan aksi teroris.
Perang Irak, konflik yang terjadi di Suriah, dan Yaman tidak termasuk karena secara teknis digambarkan sebagai perang sipil.
3 Shio Dapat Saran Penting Hari Ini 30 November 2024, Jangan Sungkan Menolong Orang Lain!
Penulis | : | Ahmad Rifai |
Editor | : | Ahmad Rifai |