Grid.ID - Dikenal sebagai minuman hits yang banyak digemari, apa jadinya bila kopi dimanfaatkan sebagai media seni?
Di pameran Coffee in Hero, kopi dijadikan media utama untuk melukis oleh 32 seniman dari komunitas Coffee Painter Indonesia.
Coffee in Hero ini diselenggarakan mulai Selasa 5 November 2019 di Museum Basoeki Abdullah, Cilandak, Jakarta Selatan.
Baca Juga: Berbekal Diet Sayur dan Tempe, Wanita ini Berhasil Turunkan Berat Badan Hingga 50 Kg!
Pameran lukisan kopi ini merupakan acara ketiga yang dibuat oleh Komunitas Pelukis Kopi Indonesia (Coffee Painter Indonesia).
“Pameran ini merupakan pameran ketiga yang dilakukan oleh komunitas perupa dengan media kopi yang tergabung dalam Komunitas Coffee Painter Indonesia,” ungkap Jan Praba, salah satu penggagas Komunitas Coffee Painter Indonesia.
Jan Praba mengatakan, pameran ini merupakan bentuk ekspresi kebanggaan dari para pelukis terhadap para pahlawan Indonesia berupa semangat juang yang tinggi menghapuskan penjajahan di Tanah Air.
Semangat juang tersebut menjadi inspirasi bagi para pelukis untuk menghasilkan karya heroiknya perjuangan para pahlawan dengan media kopi di atas kanvas.
“Kebanggaan ini akan kami sajikan dalam bentuk karya seni rupa dua dimensi, berupa lukisan dengan cita rasa yang berbeda dalam menghargai jasa-jasa para pahlwan nasional. Kami harapkan para pengunjung pameran dapat menikmati kopi di atas kanvas dengan balutan semangat juang tinggi para pahlawan,” kata Jan Praba.
Pada ajang tahun ini terdapat 40 lukisan yang dipamerkan.
Tema Coffee in Hero diambil berkaitan dengan peringatan Hari Pahlawan di bulan November.
Baca Juga: Ketahui Cara Membuka Mata Ketiga dan Fungsinya Bagi Kehidupan Seseorang
Semua lukisan yang ditampilkan pun menampilkan sosok para pahlawan nasional.
Maeva Salmah selaku Kepala Museum Basoeki Abdullah menyatakan, Sosok Basoeki Abdulah juga banyak melukis para pahlawan Indonesia menjadi inspirasi dan referensi bagi dunia pendidikan dan seniman Indonesia dalam berkarya.
Museum Basoeki Abdullah sangat mengapresiasi dan mendukung kegiatan pameran dari Komunitas Coffee Painter Indonesia dan berharap pameran ini bisa menjadi catatan sendiri atas perkembangan seni rupa Indonesia.
“Ini adalah sesuatu yang unik dan perlu kita dukung bersama. Kopi adalah salah satu komoditas penting negara ini dan ini adalah salah satu bentuk apresiasi dari seninan dengan menggunakan kopi sebagai media ekspresinya," ungkap Maeva Salmah.
Buat kamu yang tertarik melihat pameran lukisan kopi di acara Coffee in Hero, bisa langsung datang ke Museum Basoeki Abdullah karena acara ini berlangsung hingga 12 November 2019 mendatang. (*)
Penulis | : | None |
Editor | : | Ulfa Lutfia Hidayati |