Laporan Wartawan Grid.ID, Andika Thaselia Prahastiwi
Grid.ID - Crackers atau biskuit adalah salah satu makanan ringan favorit banyak orang.
Di toko maupun supermarket, kita bisa menemukan beragam macam crackers.
Mulai dari crackers sehat berbahan gandum utuh, sampai crackers kaya vetsin yang bikin ketagihan untuk ngemil terus.
Mau crackers sehat atau crackers micin, mereka punya satu kesamaan.
( BACA JUGA: Wah Ini 3 Alasan Kenapa Biskuit Jadi Jajanan yang Tidak Sehat, yuk Kepoin! )
Ya, sama-sama punya lubang-lubang kecil di permukaannya.
Beberapa orang ada yang menyangka lubang-lubang kecil ini didesain untuk memudahkan kamu saat ingin mematahkan crackers.
Faktanya, lubang pada crackers ternyata punya peran yang lebih penting dari itu.
Melansir dari Curiousity, lubang pada crackers berfungsi sebagai jalan keluar udara agar crackers berbentuk seperti "crackers".
( BACA JUGA: Efek Makeup, Ashanty Malah Dibilang Makin Mirip Millendaru, Ah Masa? )
Crackers yang dipanggang tanpa dilubangi terlebih dahulu akan menggelembung dan bertekstur seperti pastry.
Lubang ini menjaga bentuk crackers tetap datar dan tidak mengembang.
Karena pada dasarnya, adonan crackers hampir sama dengan adonan pastry.
Saat crackers dipanggang, suhu yang tinggi membuah karbon dioksida mengembang di dalam kepingan crackers.
( BACA JUGA: Akibat Skandal Pelecehan Seksual, Aktor Oh Dal Soo Ditendang dari Film Along with the Gods 2 )
Karbon dioksida ini dihasilkan oleh ragi yang menjadi salah satu bahan pembuat crackers.
Selain itu, lubang ini juga berfungsi untuk menjaga agar crackers matang sempurna.
Tanpa lubang, bagian luar crackers akan matang lebih cepat sedangkan bagian tengahnya masih setengah matang.
Wah, ternyata lubang-lubang kecil ini punya banyak jasa ya! (*)
| Source | : | Curiousity |
| Penulis | : | Nindya Galuh Aprillia |
| Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |
