Laporan Wartawan Grid.ID, Afif Khoirul Muttaqin
Grid.ID - Seorang pria alami nasib tragis usai dirinya dinyatakan hilang dalam beberapa hari.
Peristiwa ini dialami oleh Andi Aso Erang (36) warga asal Desa Marukan Sandaran Kutim, Kalimantan Timur.
Dirinya menghilang tanpa jejak, dan ditemukan sudah hancur di dalam perut buaya.
Dilansir Grid.ID melalui akun Facebook Yuni Rusmini, sebelum menghilang Andi sempat berpamitan pada sang istri untuk pergi ke Sungai Keuyahan mencari kerang pada Rabu, (28/2/2018).
( BACA : Ternyata Ini Operasi Plastik yang Populer di Amerika, Nggak Nyangka deh!)
Namun, dirinya tak kunjung kembali hingga akhirnya sang istri, Annisa (istri korban) mencarinya di sungai bersama saudara.
Sesampainya di lokasi, Annisa menemukan sepeda motor dan sandal korban tepat di pinggiran sungai.
Sejak saat itu mereka memberi tahu warga dan keluarga lainnya untuk melakukan pencarian, namun korban tak kunjung ditemukan.
Hingga akhirnya warga memutuskan untuk melapor ke pos unit Patroli Manumbar.
( BACA : Kisah Pilu Ida Nahak, 7 Tahun Jadi TKI Tapi Tak Pernah Terima Gaji, Begini Pengakuan Majikannya)
Dibantu personil unit, warga dan keluarga melanjutkan pencarian.
Keesokan harinya pada (1/3/2018) sekitar pukul 03.00 WITA, korban Andi Aso ditemukan tewas terapung di pinggiran sungai.
Mayat korban ditemukan tanpa tangan kiri dan kaki kiri.
Selanjutnya mayat korban dievakuasi dan dibawa ke rumah orang tuanya.
( BACA : Ternyata Nggak Ada Satupun Negara di Dunia yang Berawalan dengan Huruf W dan X! )
Tak jauh dari lokasi kejadian, sekitar pukul 03.30 WITA warga menemukan sesosok buaya dengan ukuran raksasa.
Warga menduga buaya tersebut yang menerkam Andi Aso hingga tewas.
Brigpol Eko Supraptono yang ada ditempat langsung menembak buaya tersebut sebanyak 5 kali hingga tewas.
Buaya tersebut dievakuasi warga menuju kebun dekat rumah orang tua korban.
Setelah dibedah warga temukan potongan kaki kiri korban di dalam perut buaya tersebut.
(*)
Bikin Ngakak, Momen Sopir Kebingungan saat Anak Bule Nangis Ditinggal Ibunya di Bus
Penulis | : | Linda Fitria |
Editor | : | Linda Fitria |