Rekaman Video Bocah Diduga Korban Perang Suriah Bikin Pilu

Laporan Wartawan Grid.ID, Dewi Lusmawati

Grid.ID – Perang saudara di Suriah adalah sebuah konflik bersenjata yang melibatkan berbagai pihak. 

Kerusuhan ini tumbuh sejak protes kebangkitan dunia Arab pada tahun 2011.

Kerusuhan lalu meningkat ke konflik bersenjata setelah protes terhadap pemerintahan Presiden Bashar al-Assad tak diindahkan.

Banyak pihak yang menuntut pengunduran diri presiden Suriah tersebut.

Konflik yang telah berlangsung sekitar 7 tahun belakang ini meninggalkan berbagai kehancuran.

( BACA JUGA: Titi Kamal Bikin Iri Netizen Hanya karena Unggah Video Ini! )

Bahkan baru-baru ini video seorang bocah laki-laki yang sedih melihat kondisi negerinya menjadi viral di internet.

Dilansir Grid.ID dari akun Twitter CJ Werlemen, @cjwerleman, sebuah video memilukan tentang curahan hati anak Suriah diunggah pada 28 Februari 2018.

"Assad robbed us. He broke our houses. What did we do to him? We have nothing."

If this doesn't bring you to tears, then, well I dunno.... pic.twitter.com/eHidbT82WS

— CJ Werleman (@cjwerleman) 28 Februari 2018

"Assad merampok kami, dia menghancurkan rumah-rumah kami."

"Apa yang kami lakukan padanya? Kami tidak punya apa-apa." 

( BACA JUGA: WhatsApp Beta untuk Windows Phone Akan Tambahkan Fitur Terbaru, Apa Aja ya? )

"Jika ini tidak membuat Anda menangis, maka entahlah saya tak tahu ....," tulis @cjwerleman dalam captionnya.

Dalam video berdurasi 54 detik tersebut, terekam aksi seorang bocah laki-laki berbicara di depan kamera.

Anak yang diduga korban perang suriah itu sempat menitikkan air mata saat ditanyai seseorang.

Sebuah suara pria terdengar dalam video it dan bertanya, "Mengapa kamu duduk di sini?"

( BACA JUGA: Vanesha Prescilla Unggah Foto Bersama Kakak dan Ibunya di Tokyo, Netizen Malah Bahas Adipati )

Anak laki-laki itu menjawab, "Bashar Al-Assad membunuh kami." 

"Dia merampok kami, apa yang kami lakukan padanya? Kami hanya duduk di sini, apa yang kami lakukan padanya?"

Sambil terus menatap ke arah kamera, bocah tersebut berbicara, "Kami di sini hanya mengisi air, apa yang kami lakukan padanya?"

"Kami tidak melakukan apa-apa tapi kami disalahkan."

( BACA JUGA: Inovatif, Bukan Roti Panggang, Toaster Ini Bisa Bikin Donat Lezat )

"Apa yang kami lakukan? Kami memang biasa minum di sini."

Ketika mata anak laki-laki itu mulai berkaca-kaca suara pria tadi terdengar berkata, "Kenapa kamu menangis?"

"Karena ia merampok kami."

"Ia menghancurkan rumah-rumah kami, kami tak punya apa-apa, saya bersumpah demi Tuhan," jawab anak tersebut.

( BACA JUGA: Selamat! 7 Seleb Korea ini Bakal Segera Selesaikan Wamil di Tahun 2018! )

Suara pria itu lalu terdengar lagi, "Ia menghancurkan rumahmu?"

"Kami tak punya apa-apa."

"Kami ditangkap oleh dua orang."

"Kami terjaga di malam hari bersama dua orang tersebut."

( BACA JUGA: 3 Cara Mudah Mengatasi Akun WhatsApp yang Diblokir Teman )

"Saya bersumpah pada Tuhan, ia tak membiarkan kami tinggal bahkan hanya satu menit di rumah kami."

"Dia adalah Bashar Al-Assad," kata bocah laki-laki itu di depan kamera.

Video memilukan ini telah ditayangkan lebih dari 21,5 ribu penayangan.

Namun, hingga berita ini diturunkan tidak diketahui identitas bocah laki-laki dalam video tersebut. (*)

PROMOTED CONTENT