Grid.ID - Saat ini cuaca di sekitar kita memang tak menentu.
Terkadang hujan lalu panas, lalu hujan lagi.
Ketidakstabilan cuaca ini tidak hanya berpengaruh pada kondisi tubuh saja, tapi juga pada kondisi kulit.
(BACA: Jadi Diva Internasional, Celine Dion Selalu Tampil Oke Saat Berada di Atas Panggung, Intip yuk! )
Kulit merupakan bagian tubuh yang melakukan kontak langsung terhadap perubahan cuaca.
Salah satu masalah yang terjadi pada kulit saat cuaca seperti ini adalah menjadi kering.
Kekeringan kulit yang ekstrim bisa menyebabkan kamu terkena psoriasis.
Namun ada beberapa orang masih belum yakin bagaimana cara membedakan antara kulit kering yang ekstrim dan psoriasis.
Melansir dari laman Women's health, Grid.ID mengungkapkan penjelasan terkait penjelasan perbeda dua kondisi kulit ini.
(BACA: Bermimpi Punya Bentuk Tubuh Seperti Angelina Jolie? Pikirkan Kembali Risiko yang Satu Ini )
Kulit kering terjadi saat sel kulit tidak memiliki cukup lemak dan minyak agar tetap terhidrasi.
Kulit kering bisa menjadi kasar dan pecah-pecah.
Ada beberapa faktor yang menjadi penyebab kulit menjadi kering di antaranya adalah suhu dingin, bahan perawatan kulit yang terlalu keras, faktor lingkungan dan cuaca.
Sedangkan psoriasis itu tidak seperti kulit yang kering.
Secara umum, psoriasis disebabkan oleh faktor internal seperti penyakit peradangan kronis pada sistem kekebalan tubuh, dan seringkali diikuti dengan kondisi lain seperti diabetes, artiritis dan depresi.
Menurut National Institutes of Health, psoriasis memiliki kaitan genetik yang kuat.
Psoriasis akan muncul pada permukaan kulit dalam bentuk plak kasar dan bisa muncul di mana saja.
Tapi umumnya sangat sering ditemui di kulit kepala, lutut, siku dan kaki.
(BACA: Yuk Intip 4 Zodiak Ini Memiliki Keburuntungan di Bulan Maret, Kamu Termasuk Nggak nih? )
Gejala awal yang paling umum dari psoriasis adalah rasa gatal yang tak berhenti.(*)
Viral Rumah Dijual Rp 27 Juta di Yogyakarta, Kondisinya Horor dan Bikin Merinding, Akan Dibeli Joko Anwar?
Penulis | : | Justina Nur Landhiani |
Editor | : | Justina Nur Landhiani |