Laporan Wartawan Grid.ID, Menda Clara Florencia
Grid.ID - Musisi sekaligus dokter spesialis bedah plastik, Tompi membuat statmen mengenai maraknya penggunaan filler dan benang.
Tompi merasa penggunaan filler dan benang semakin salah kaprah.
Terbukti dari maraknya klinik-klinik kecantikan yang menawarkan hidung yang mancung dengan menggunakan filler atau benang.
(BACA: Deddy Corbuzier Bagi Pengalaman Coba Bikin Artis Alay Berkelas, Nyindir Keluarga Seseorang?)
Tompi agaknya mulai berang dengan penggunaan kedua zat itu dengan tidak pada porsinya.
"Makin kesini makin salah kaprah ya," celetuk Tompi, saat ditemui Grid.ID di Hotel Shangri La, Sudirman, Jakarta Pusat, Sabtu (10/3/2018).
(BACA: Mengaku Punya 'Suara Malaikat', Kelly Ripa Ikut Audisi American Idol)
Sebenarnya, injeksi filler dan penanaman benang adalah tindakan yang aman.
Tompi mengkhawatirkan dua perawatan itu bisa menimbulkan masalah hanya jika diterapkan pada indikasi yang tidak tepat.
"Aman, tidak berbahaya untuk tubuh manusia, tapi dalam jumlah tertentu, apalagi dengan penanganan dan indikasi yang tidak tepat itu yang bermasalah," katanya.
(BACA: Unggah Video Bareng, Anisa Bahar Puji Prilly Latuconsina Patuh pada Orang Tua)
Tompi ingin masyarakat memiliki edukasi mengenai rekonstruksi estetika ini.
Banyak masyarakat yang mendatangi 'dokter kecantikan' di layanan estetika yang tidak berkompeten.
"Rata-rata mereka berangkat dari ketidaktahuan, mereka bingung mau cari pertolongan ke siapa, itu tanggung jawab kami sebagai dokter yang berada dalam bidangnya harus share ke masyarakat," tandasnya.(*)
Penulis | : | Winda Lola Pramuditta |
Editor | : | Winda Lola Pramuditta |