Laporan Wartawan Grid.ID, Dewi Lusmawati
Grid.ID – Film Black Panther karya rumah produksi Walt Disney telah mengumpulkan lebih dari $ 1 miliar (atau sekitar Rp 13,7 triliun) dari bioskop di seluruh dunia.
Pendapatan ini membuat Black Panther sebagai film ke-16 karya Walt Disney yang mencapai tonggak sejarah pendapatan tertinggi.
Dilansir Grid.ID dari artikel yang diterbitkan Time pada 10 Maret 2018, film superhero Black Panther telah mencapai rekor penjualan baru.
Film ini berhasil menembus pendapatan tertinggi setelah masuk di pasar Tiongkok pada hari Jumat (9/3/2018).
Penjualannya di Amerika Serikat mencapai $ 521 juta (atau sekitar 7,1 triliun).
(Travis Scott Sewa Dua Theater di Texas untuk Nonton Black Panther, Seseru Itu?)
Pencapaian ini menempatkan Black Panther sebagai film 10 besar dalam hal pendapatan.
Dalam sebuah pernyataan email, Walt Disney memprediksi penjualan internasional film Black Panther akan melampaui $ 500 juta (atau sekitar Rp 6,8 triliun).
Film Black Panther telah menjadi simbol untuk mempromosikan keragaman dalam industri film.
Hal ini mengingat isu seperti inklusi dan pelecehan seksual di industri hiburan menjadi sorotan di Amerika Serikat.
Terlebih pelecehan yang hangat diperbincangkan di acara Academy Awards di Hollywood, (4/3/2018).
(Belum Ada 2 Minggu, Lihatlah Pendapatan Film Black Panther yang Melonjak Naik)
Tiongkok adalah pasar film terbesar setelah Amerika Serikat dan menjadi pos terdepan dalam penjualan film Walt Disney dan Marvel.
Black Panther telah mencapai penjualan $ 940,3 juta (sekitar Rp 12,9 triliun) di seluruh dunia sejak ditayangkan di Amerika Serikat pada 16 Februari 2018. (*)
Nyesek, Abidzar Ternyata Sempat Jedotin Kepalanya ke Tembok Usai Tahu Uje Meninggal, Umi Pipik: Dia Nyalahin Dirinya
Penulis | : | Alfa Pratama |
Editor | : | Alfa Pratama |