Banyak Konsumsi Telur dan Minyak Kelapa Nggak Bagus untuk Kesehatan? Mitos atau Fakta ya?

Laporan Wartawan Grid.ID, Linda Rahmad 

Grid.ID - Makan merupakan kebutuhan pokok yang harus dipenuhi setiap harinya. 

Meskipun begitu, kamu tidak boleh asal mengonsumsi makanan. 

Kandungan gizi dalam makanan harus kamu perhatikan agar asupan vitamin untuk tubuh tetap terpenuhi dengan baik. 

Namun tahukan kamu bahwa ada mitos yang mengatakan bahwa makan makanan jenis tertentu dalam jumlah banyak tidaklah baik?

Dilansir Grid.ID dari boldsky, inilah mitos-mitos tentang makanan tersebut. 

(BACA : Selain Air Putih, Inilah 7 Minuman yang Ampuh Menghidrasi Tubuhmu)

1. Terlalu banyak mengonsumsi telur tidak baik untuk kesehatan

Memang kuning telur identik mampu meningkatkan kolesterol dan lemak jenuh. 

Pada tahun 2015, American Dietary Guidelines Advisory Committee mengumumkan bahwa mengonsumsi telur dalam batas wajar tidak akan meningkatkan kadar kolesterol. 

Untuk itu disarankan membatasi konsumsi telur maksimal 4 butir dalam seminggu. 

2. Minyak Kelapa 

(BACA : Radiasi Ponsel Ternyata Tidak Beresiko, Ini Kata Penelitian Terbarunya)

Minyak kelapa dengan cepat mampu menjadi primadona setelah banyak orang mengklaim bahwa rahasia tubuh rampingnya ialah dengan minyak ini. 

Namun banyak juga penelitian yang membuktikan bahwa ternyata jenis minyak ini membahayakan kesehatan. 

Hal itu dikarenakan minyak kelapa kaya akan asam lemak jenuh yang dapat meningkatkan risiko kardiovaskular. 

Jika kamu sudah sering menggunakan jenis minyak ini untuk memasak, tidak ada salahnya untuk beralih ke jenis minyak zaitun atau minyak jagung.(*) 

PROMOTED CONTENT