Laporan Wartawan Grid.ID, Deshinta Nindya A.
Grid.ID - Belum lama ini nama Deddy Corbuzier kembali menjadi bahan perbincangan publik.
Apalagi ketika Deddy Corbuzier menyindir artis-artis alay melalui unggahan kanal YouTube pribadinya.
Tentu saja video tersebut mendulang kontroversi, baik dari sejumlah netizen maupun dari kalangan artis.
(BACA: Potret Kedekatan Nana Mirdad dan Lydia Kandau Banjir Pujian, Kayak Kakak Adik!)
Nah, kali ini Eko Patrio beri tanggapan terkait isu yang marak diperbincangkan, yaitu tentang acara televisi alay.
Menurut Eko Patrio, acara televisi di Indonesia tidak ada yang alay.
Eko Patrio membeberkan tayangan alay versi dirinya yaitu yang mengandung SARAP.
SARAP menurut Eko Patrio adalah Suku, Agama, Ras, Antar golongan dan Porno.
Dilansir Grid.ID dari laman Instagram @lambe_turah, akun gosip sensasional ini unggah beberapa video hasil pernyataan yang dilontarkan oleh Eko Patrio kepada awak media.
"Jadi tayangan di Indonesia gak ada yang alay.
Yang saya sebut alay itu adalah yang mengandung nilai-nilai SARAP.
Yang ngomongin masalah suku, membeda-bedakan suku, agama, ras, antar golongan dan porno.
Nah itulah yang disebut alay," ujar Eko Patrio.
(BACA: Sarita Abdul Mukti Nyanyikan Sebuah Lagu, Netizen Dibuat Terpana dengan Suara Indahnya)
Dari unggahan akun Instagram @lambe_turah, tampak beragam reaksi dan komentar netizen tanggapi unggahan tersebut.
"Yaelah alay mah bukan masalah sarap itu. Acara yang dimaksud alay itu ya bercanda-bercanda ga jelas yang sampai ngomenin fisik orang. Acara gosip-gosipan yang ga jelas itu," tulis akun @diarywasay.
"Selama ga ‘sarap’ berarti gak alay, ini teori yang ngomong kan produsernya sendiri ya. Yah semoga dengan semakin bijaknya penonton tv Indo bisa berkurang deh ya acara-acara begituan," timpal akun @rinowinsrizal.
(BACA: Ivan Gunawan Sampaikan Permintaan Maaf Setelah Postingan tentang Alay Tersebar)
"SARAP = SARA + P (Pornografi). Yang dipermasalahkan konteksnya beda, menurut @mastercorbuzier definisi acara alay itu kontennya 'tidak mendidik' lawakannya mengajarkan untuk kurang ajar, anak kecil sudah diajarkan kata-kata pelakor. Sedangkan menurut Eko selama konten tidak menyebut kriteria SARAP itu bukan alay, yah Jaka Sembung bawa golok. Lagi bahas konten apa jawabnya apa," ujar akun @bandarparfumoriginal.
"Kan Pesbukers juga udah pernah ngelakuin SARAP apa yang dibilinganin Eko tadi, secara gak sadar kadang ada talent yang suka keceplosan rasis, apalagi porno," timpal akun @kietkat95.
(*)
Larang Ayah Rozak Jadi Calon Wali Kota Depok, Ayu Ting Ting Ngaku Tolak Tawaran Terjun ke Dunia Politik, Ternyata ini Alasannya
Penulis | : | Deshinta Nindya A |
Editor | : | Deshinta Nindya A |