Bocah 10 tahun itu kini takut melihat api dan kompor.
"Gak berani dekat-dekat kompor, takut kena tangan lagi," kata bocah yang masih duduk di bangku kelas 2 madrasah ini.
Ayah korban yang tak lain adalah suami pelaku, Karmin (40), sedang mengais rezeki di laut ketika kejadian ini berlangsung.
Ia pun kaget saat pulang melaut mendapati kondisi tangan anaknya sudah melepuh.
Karmin lantas menanyakan keadaan bocah 10 tahun itu namun korban memilih bungkam.
Sejak menikah 3 tahun silam, Karmin dan Putri memang sering terlibat adu mulut.
Baca Juga: Dana Dibunuh oleh Ibu Tiri, Sang Ibu Kandung Ternyata Pernah Beri Pesan Menyentuh untuknya
Oleh karena itu korban lebih memilih diam dan tidak menceritakan kejadian ini ke ayahnya.
"Saya juga gak tahu kenapa ibu sering marah. Katanya saya bandel. Padahal gak. Saya gak bandel," terangnya.
Korban kini dirawat oleh bibinya, Rosita (30), di Bakung, Kecamatan Telukbetung Timur.
Rosita sendiri merupakan adik dari ibu kandung korban yang sudah meninggal 3 tahun silam akibat kanker rahim.
(*)
Source | : | Surya Malang,Tribun Lampung |
Penulis | : | Arif Budhi Suryanto |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |