Laporan Wartawan Grid.ID, Andika Thaselia Prahastiwi
Grid.ID - Siang ini tiba-tiba hujan deras mengguyur kota.
Duh, padahal mobil kamu parkir di luar ruangan, dan nggak diberi penutup.
Kalau hal kayak gini terjadi, pasti setelah hujan reda kamu berinisiatif mencuci mobil kan?
( BACA JUGA: 4 Kolam Renang yang Menyuguhkan Panorama Terindah di Dunia 0
Sebenarnya tiap orang punya motif berbeda-beda saat mencuci mobil.
Ada yang memang murni agar mobil jadi bersih.
Ada pula yang menganggap kegiatan ini sebagai salah satu cara untuk merawat keindahan mobil.
( BACA JUGA: Nikita Mirzani Beri Penjelasan Atas Ucapan Deddy Corbuzier Soal Tayangan Alay )
Dan kadang, alasan untuk mencuci mobil memang udah jelas banget.
Selain karena habis kehujanan, setelah melakukan perjalanan jauh dan banyak debu menempel di mobil juga jadi alasan kuat kenapa kamu harus mencuci mobil.
Tapi sebenarnya, sesering apa sih kita dianjurkan untuk mencuci mobil?
( BACA JUGA: Tak Suka Dituding Bohong Soal Kehamilan, Rey Utami Unggah Foto Begini )
Beberapa ahli berpendapat bahwa frekuensi mencuci mobil yang baik adalah dalam interval 2 minggu sekali.
Melansir laman HowStuffWorks, sebenarnya ada dua alasan mutlak yang bisa kamu jadikan dasar untuk frekuensi mencuci mobil.
Yang pertama adalah daerah di mana kamu tinggal.
( BACA JUGA: Ternyata Vicky Shu Pernah Dapat Umrah Gratis Dari First Travel )
Buat kamu yang tinggal di daerah dekat dengan pinggir laut, misalnya Jakarta, Semarang, dan Surabaya, kamu harus lebih sering mencuci mobil.
Daerah-daerah pantai ini udaranya banyak mengandung garam.
Saat bodi mobil terlapis garam, maka cat akan lebih rentan terhadap proses oksidasi.
( BACA JUGA: Tiongkok Kembangkan Kacamata Pintar Mirip yang Dipakai Son Goku di Serial Dragon Ball )
Proses oksidasi ini menyebabkan cat mobil menjadi lebih kusam.
Selain itu, bodi mobil juga jadi lebih mudah berkarat.
Karena kamu akan sering mencuci mobil, disarankan untuk tidak menggunakan sabun dengan konsentrasi bahan kimia yang kuat.
( BACA JUGA: Joget Ala Boyband Korea, Celana Ananda Omesh Sobek! )
Zat-zat kimia di dalam sabun yang kamu gunakan untuk mencuci mobil bisa mengikis cat juga loh.
Cat mobil akan menjadi lebih cepat kusam saat sering terpapar zat kimia ini.
Atau biar lebih amannya, kamu bisa menggunakan shampoo untuk mencuci mobil.
( BACA JUGA: Nadine Waworuntu Terima Tawaran Main Film Tentang Ahok )
Sementara buat kamu yang tidak tinggal di dekat garis pantai, bisa mencuci mobil 1-2 minggu sekali.
Tergantung bagaimana kondisi mobil.
Biar tetap bersih, solusinya adalah setiap pagi kamu bisa mengelap mobil menggunakan air dan kain berserat mikro.
( BACA JUGA: Tsania Marwa Ingin Bertemu Anak-Anak, Atalarik Syah: Terbuka Untuk Tsania Marwa, yang Lain Belum Saya Harapkan... )
Alasan yang kedua adalah tempat kamu biasa memarkir mobil.
Kalau kamu sering memarkir mobil di garasi yang cukup tertutup, nggak usah sering-sering mencuci mobil.
Sementara kamu yang sering memarkir mobil di luar ruangan, disarankan untuk mencuci mobil dengan interval 1 minggu sekali.
( BACA JUGA: Berjalan-jalan di Sekitar Apartemen, Seorang Balita Nyaris Kehilangan Nyawa karena Kejatuhan Apel )
Saat mencuci mobil kamu juga nggak boleh terfokus pada bagian bodinya aja nih.
Kamu juga harus memperhatikan kebersihan interior mobil.
Jangan lupa untuk menggunakan penyedot debu di bagian jok dan lantai mobil.
( BACA JUGA: Nicholas Saputra Dukung Acara Kompetisi Film untuk Mencetak Sineas Baru )
Jangan malas juga untuk mengelap dasbor mobil ya.
Merawat mobil itu bukan cuma kebutuhan.
Merawat mobil adalah tanda mensyukuri rezeki yang sudah kamu dapat selama ini.
( BACA JUGA: Tips Agar Uang Tidak Dicolong Saat Pakai ATM Seperti Kasus BRI )
So, jangan malas merawat segala hal yang kamu punya ya! (*)
Ngamuk Saat Tak Diberi Uang, Pengemis di Bogor Ini Malah Ketahuan Lagi Top Up: Ngegas Gak Dikasih
Source | : | howstuffworks.com |
Penulis | : | Nindya Galuh Aprillia |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |