Laporan Wartawan Grid.ID, Fidiah Nuzul Aini
Grid.ID - Banjir Jakarta kini menjadi fokus banyak orang.
Penanganan banjir yang dinilai kurang optimal jadi penyebab masalah ini.
Tapi, di sisi lain ada pemuda yang malah bermain di sungai meluap.
Ya, sungai meluap menjadi salah satu alasan lain kenapa banjir Jakarta bisa terjadi.
Curah hujan yang tinggi, tidak maksimalnya drainase di dataran, dan juga tidak baiknya aliran sungai membuat banjir mudah sekali terjadi.
Nah, bicara mengenai sungai meluap, yang akan dilakukan setelahnya adalah memantau level ketinggian.
Semakin tinggi air sungai, maka semakin tinggi juga level kewaspadaannya.
Namun, pemuda ini punya cara lain dalam menyikapi sungai meluap.
Dikutip Grid.ID dari akun Twitter @kegblgnunfaedh, Rabu (18/12/2019), bisa Anda lihat bersama, seorang pria tengah berjalan di sebuah batang besi jembatan yang sudah ditumbuhi tanaman liar.
Anda di awal mungkin akan menyangka kalau si pria itu sedang berusaha untuk melewati sungai yang sedang mengalir deras karena banjir.
Tapi, beberapa detik kemudian, ia malah melompat ke dalam sungai meluap dan akhirnya terbawa arus yang sangat kencang.
Tidak sendirian, si pria itu rupanya mengikuti jejak temannya yang lain yang sudah menceburkan diri terlebih dulu.
Entah bagaimana nasib dua pemuda ini tapi netizen punya anggapan terkait aksi si pria.
Lagi ngeprank tim SAR pic.twitter.com/YiOxbWOaCv
— Kegoblogan.Unfaedah (@kegblgnunfaedh) December 18, 2019
"Lagi ngeprank tim SAR," tegas si pengirim video.
Kemudian banyak para netizen yang mengomentari aksi gila pemuda tersebut.
Para netizen memberikan kecaman pada aksi pemuda tersebut karena telah membahayakan dirinya sendiri.
"Malaikat Izrail said 'hmm sentil ah pangkreasnya dikit'," tulis akun @kelahar_pacah.
"Tutorial mendekati Tuhan," tulis akun @Masiguhh.
"Cara cepat mendekatkan diri pada yang maha kuasa," tulis akun @cahayanaaa.
(*)
Nyesek, Abidzar Ternyata Sempat Jedotin Kepalanya ke Tembok Usai Tahu Uje Meninggal, Umi Pipik: Dia Nyalahin Dirinya
Source | : | |
Penulis | : | Fidiah Nuzul Aini |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |