Laporan wartawan Grid.ID, Pradipta R
Grid.ID – Masa kanak-kanak semestinya bisa dilalui dengan menyenangkan.
Di mana mereka melalui hari-hari dengan bermain dan belajar.
Namun tidak demikian yang dialami oleh Braylyn Lawhon.
Dilansir Grid.ID dari laman Mirror, seorang gadis cilik berusia 5 tahun ini harus mengahdapai kenyataan pahit.
(BACA: 5 Mitos Tentang Pil KB yang Nggak Boleh Kamu Percaya Lagi)
Di mana ia harus menerima dirinya divonis penyakit mematikan yang disebut dengan Diffuse Intrinsic Pontine Glioma.
Yaitu jenis dari kanker otak yang sangat berbahaya.
(BACA: Termasuk Penyakit Berbahaya, yuk Kenali Tuberkulosis (TBC) Lebih Dalam di Sini)
Di mana ia tidak memiliki cara penyembuhan dan juga tidak memiliki tingkat kelangsungan hidup.
Keluarganya memiliki secercah harapan untuk perawatan Braylyn.
Setelah mereka berhasil mengumpulkan dana melalui GoFoundMe, yaitu sebuah organisasi pengumpulan dana di Meksiko.
Tapi rupanya, sebelum mereka bisa membawa Braylyn untuk mendapatkan perawatan yang lebih baik.
(BACA: Ini Sederet Fakta Tentang Payudara, Wanita Wajib Tahu nih!)
Dokter menemukan kondisinya sudah semakin menurun dengan adanya pendarahan di tumornya.
Kondisi ini membuat Braylyn tidak bisa bicara.
Namun, rasa sakit bisa terpancar dari ekspresi wajahya.
Di tahun yang sama, Braylyn pergi untuk meninggalkan keluarganya yang sangat mencintai dia.
Ketika dalam masa perawatan, sang ibu Ally Parker menganbil foto yang memilukan.
Yang menggambarkan kesedihan sang kakek yang tengah menunggu cucunya untuk bangun kembali.
Dan kini foto itu menjadi kenangan terakhir dari Braylyn dan kakeknya. (*)
Nyesek, Anjing Bernama Pudding Setia Tunggu 9 Majikan yang Jadi Korban Tewas Pesawat Jeju Air, Begini Akhirnya
Penulis | : | Fahrisa Surya |
Editor | : | Fahrisa Surya |