Sebuah Penelitian Menemukan Mengasuh Anak-anak Dapat Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh Seseorang, Kok Bisa?

Laporan Wartawan Grid.ID, Septiyanti Dwi Cahyani

Grid.ID  - Ada berbagai macam pola asuh yang bisa diterapkan pada anak-anak.

Masing-masing pola asuh itu tentu memiliki pengaruh tersendiri untuk kehidupan anak-anak.

Pola asuh yang diterapkan para orangtua bisa memberi pengaruh yang bermacam-macam.

Tak hanya bagi anak-anak, tapi juga untukmu sebagai orangtua.

( BACA : Miliki Penyakit Vitiligo, Wanita Ini Berani Tampil Sebagai Cover Girl Meski Kulitnya dalam Kondisi yang Tak Biasa)

Seperti stres, sulit tidur dan membawa kekhawatiran tersendiri.

Namun, sebuah penelitian baru-baru ini menemukan bahwa mengasuh anak berkaitan dengan sistem kekebalan tubuh seseorang.

Seperti yang dikutip dari laman Boldsky, para peneliti mengungkapkan bahwa sistem kekebalan tubuh seseorang mengalami banyak perubahan ketika ia membesarkan buah hatinya bersama pasangan.

Mengasuh anak-anak merupakan tantangan tersendiri bagi setiap orangtua.

( BACA : Ngaku Potong Rambut, Ternyata Ini yang Dilakukan Evelyn Nada Anjani)

Baik itu secara fisik maupun psikologi.

Hal ini membuat tubuh manusia beradaptasi sendiri.

Tergantung pada tingkat stres dan kerja keras yang dilakukan.

Setelah mempelajari tingkat kekebalan tubuh lebih dari 500 orang, para peneliti itu memahami bagaimana sistem kekebalan itu berubah setelah fase pengasuhan dimulai.

( BACA : Jangan Abaikan, Ternyata Meletakkan Tanaman di dalam Rumah Penting Dilakukan)

Sama seperti faktor lainnya, seperti obesitas, jenis kelamin dan usia seseorang.

Pengasuhan terhadap anak-anak juga mempengaruhi sistem kekebalan tubuh seseorang.

Sistem kekebalan tubuh memainkan peranan yang sangat penting dalam menjaga kesehatan tubuh setiap orang.

Karena tantangan pengasuhan cenderung mempengaruhi sistem kekebalan pada tubuh.

( BACA : Usia Kandungan Sudah 9 Bulan, Kondisi Zaskia Adya Mecca Belum Memungkinkan untuk Melahirkan Secara Normal)

Sehingga, sistem ketahanan pun akan meningkat.

Selain itu, hal ini juga dikarenakan kebahagiaan ketika mengasuh anak meningkat secara bertahap.

Toleransi dan tingkat kesabaran seseorangpun menjadi bertambah seiring dengan meningkatnya sistem kekebalan di dalam tubuh. (*)

PROMOTED CONTENT