Laporan Wartawan Grid.ID, Pradipta R
Grid.ID – Setiap tanggal 21 Maret diperingati sebagai hari down syndrome sedunia.
Yang tak lain adalah tepat pada hari ini.
Sebetulnya kondisi seperti apa sih ini?
Dirangkum Grid.ID dari berbagai sumber, berikut penjelasannya.
Down syndrome sering pula disingkat dengan DS atau DNS dikenal pula dengan trisomi 21.
Yaitu sebuah kelainan genetik yang disebabkan oleh adanyan sebagian atau semua dari salinan ketiga pada kromoson nomor 21.
Seperti apa pertandanya?
Kondisi ini ditandai dengan penundaan pertumbuhan fisik, dan kecacatan intelektual.
( BACA :Ketemu di Program Musik, Geng Member GOT7 dan SEVENTEEN Reuni Bareng)
Di mana IQ yang dimiliki oleh penderita dewasa down syndrome rata-rata adalah 50.
Yang setara dengan kemampuan mental anak usia 8-9 tahun.
Kondisi ini memang terjadi karena kesalahan genetik.
Namun orang tua individu yang mengalaminya biasanya secara genetik adalah normal.
( BACA :Night Goblin Segera Berakhir, JR NU'EST Merasa Sangat Bersyukur)
Penderita down syndrome biasanya memiliki ciri-ciri fisik yang serupa dengan sesamanya.
Kondisi ini dapat diketahui sejak awal yaitu sejak masa kehamilan.
Fakta menarik lainnya adalah down syndrome adalah salah satu kelainan kromosom yang paling banyak dialami.
Yaitu terjadi pada sekitar 1 per 1000 bayi yang lahir setiap tahun.
( BACA :Andika eks 'Kangen Band' Kembali Mangkir dari Sidang Perceraian, Chairunnisa Geram)
Penderita down syndrome harus terus diberi stimulasi.
Untuk membantu pertumbuhan dan perkembangannya. (*)
Viral, Pernikahan Ini Sajikan Menu Mie Instan untuk Undangan yang Datang padahal Tajir, Tamu: Kami Juga Bawa Bekal Sendiri
Penulis | : | Irma Joanita |
Editor | : | Irma Joanita |